Jelang Penetapan Paslon Pilgub Jawa Timur, Kini Risma Giliran Ziarah ke Sunan Ampel
- VIVA.co.id/Nur Faishal (Surabaya)
Surabaya, VIVA – Bakal pasangan calon Gubernur-Wakil Gubernur pada Pilgub Jawa Timur dari PDIP, Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Risma-Gus Hans) melakukan ziarah ke makam para ulama dan tokoh selama sepekan terakhir, sejak mendaftar ke KPU Jawa Timur pada Kamis, 29 Agustus 2024.
Pada Kamis, 5 September 2024, giliran makam waliyullah Sunan Ampel di Kota Surabaya, Jawa Timur, yang diziarahi Risma dan Gus Hans. Risma tawassul ke makam sesepuh Wali Songo itu setelah menjenguk remaja penderita kanker uterus dan tumor, Oktavia Dwi Rahmadhani di Mojokerto.
Usai ziarah, Risma mengaku biasa bertawassul di Makam Sunan Ampel. Kebetulan, dia mengaku kenal dekat dengan keluarga besar keturunan Sunan Ampel.
"Saya sering beberapa acara di sini. Sekarang juga mohon restulah ya, kepada Allah tapi saya mendoakan di sini," ujar Risma.
Biasanya, mantan Wali Kota Surabaya dua periode itu mengaku berziarah terlebih dahulu ke makam Sunan Bungkul di Jalan Raya Darmo Surabaya. Setelah itu, baru ke Makam Sunan Ampel.
"Setiap saya salat juga selalu baca Al Fatihah untuk beliau-beliau [para wali]. Karena saya sebagai manusia, tugas saya hanya berikhtiar. Keputusan ada di tangan Allah," kata Risma.
Usai berziarah ke Makam Sunan, Risma dan Gus Hans kemudian bergeser ke Pulau Madura. "Insya Allah Gus Hans ke Madura. Saya ke Madura, tapi tempatnya terpisah," tandas Risma.
Sehari sebelumnya, Risma dan Gus Hans berziarah ke makam pendiri NU KH Hasyim Asy'ari dan Presiden RI Keempat KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di kompleks Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang pada Rabu, 4 September 2024. Sebelum itu, keduanya berziarah ke Makam Bung Karno di Blitar, Jawa Timur.
Di hari sebelum mendaftar ke KPU Jawa Timur pada 29 Agustus 2024, Risma juga berziarah ke Makam Gubernur Suryo di Kabupaten Magetan. Setelah itu, ia nyekar ke Makam Sunan Bungkul di Jalan Raya Darmo Surabaya. Setelah itu, baru ia mendaftar ke KPU Jawa Timur.
Di Makam Sunan Bungkul, Risma mengaku sebagai keturunan ulama bangsawan Kerajaan Majapahit tersebut, berdasarkan keterangan Almarhum KH Sholeh Qosim Ngelom Sepanjang, Taman, Kabupaten Sidoarjo.