Rano Karno Unggah Foto Bareng Pramono, PDIP Resmi Batal Usung Anies?
- Instagram @si.rano
Jakarta, VIVA – Mantan Gubernur Banten, Rano Karno mengunggah foto bersama dengan Sekretaris Kabinet, Pramono Anung. Hal ini memperkuat jawaban atas spekulasi liar terkait siapa calon gubernur dan calon wakil gubernur yang diusung PDIP di Pilgub Jakarta 2024.
Dalam unggahannya, Rano berfoto dengan menyampaikan simbol seperti huruf J dengan tangan kanannya. Pemeran sinetron Si Doel itu juga mengungkapkan pesan bahwa doa dari Babeh Sabeni atau Benyamin S sepertinya bakal kejadian.
"Eng ing eng…. Kayanya Doa Babeh Sabeni ( Benyamin S ) kejadian, nih!," tulis Rano di akun Instagramnya, Selasa malam, 27 Agustus 2024.
Lantas apakah ini menandakan PDIP resmi batal mengusung Anies?
Unggahan di medsos pribadi Rano Karno ini otomatis memperkuat pernyataan PDIP sore tadi yang menyatakan resmi mengusung pasangan Pramono Anung dan Rano Karno untuk berlaga di Pilgub Jakarta 2024. Rencananya, Pramono-Rano akan mendaftarkan diri ke KPUD Jakarta pada Rabu, 28 Agustus 2024, pukul 11.30 WIB.
Hal tersebut dikonfirmasi oleh Bendahara Umum PDIP Olly Dondokambey pada Selasa, 27 Agustus 2024.
"Pak Pram besok mendaftar jam 11 di KPU sama Rano Karno," ujar Olly.
Olly menjelaskan, Pramono Anung dan Rano Karno langsung mendaftar ke KPUD Jakarta tanpa adanya pengumuman terlebih dahulu seperti kebiasaan PDIP selama ini.
"Enggak ada, langsung di pendaftaran yah. Liput di pendaftaran aja, KPUD DKI ya jam 11.00 WIB," ujar dia.
Kendati demikian, Olly enggan menjelaskan secara detail terkait pertimbangan partainya mengusung pasangan Pramono Anung-Rano Karno di Pilgub Banten.
Ia hanya menyampaikan informasi yang diperoleh dari Pramono Anung, bahwa akan mendaftar ke KPUD Jakarta besok pada pukul 11.00 WIB
"Waduh itu kan bukan bendahara, urusannya bukan pertimbangan. Aku kalian nanya, jadi aku nyampein aja," pungkas Olly.
Sebelumnya diberitakan, Bendahara Umum PDI Perjuangan (PDIP) Olly Dondokambey mengatakan bahwa Sekretaris Kabinet Pramono Anung bersedia maju dalam kontestasi Pilkada Jakarta 2024.
"Kemarin memang Pak Pramono dipanggil Ibu dan diminta untuk mencalonkan, calon Gubernur DKI, itu aja. Pak Pramono berkoordinasi dengan beberapa orang, sehingga ternyata dia jadi bersedia, itu saja. Oh iya, dia telepon ke istrinya dan ternyata atas permintaan Ibu, ya, bersedia," ujar Olly kepada wartawan Selasa, 27 Agustus 2024.
Diketahui, Anies dispekulasikan akan diusung PDIP sebagai bakal calon Gubernur Jakarta 2024. Mencuat kabar Anies dan calon Wakil Gubernur yang juga Politikus PDIP Rano Karno akan dideklarasikan di Markas DPP PDIP dalam pengumuman calon kepala daerah gelombang tiga pada Senin kemarin.
Namun, dari enam pasangan bakal calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur, nama Anies Baswedan tak diumumkan. Belakangan, mencuat PDIP ingin mendorong kader seniornya yang juga mantan Sekretaris Jenderal DPP yaitu Pramono Anung maju di Pilgub Jakarta 2024.