Cak Imin Senang Kembali Terpilih Jadi Ketua Umum PKB Secara Aklamasi

Muktamar PKB di Bali Tetapkan Muhaimin Iskandar Jadi Ketua Umum Secara Aklamasi
Sumber :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham

Bali, VIVA - Muhaimin Iskandar alias Cak Imin kembali terpilih menjadi Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) secara aklamasi, melalui forum Muktamar yang diselenggarakan di Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) pada Sabtu, 24 Agustus 2024.

PKB: Kenaikan PPN Bukan Harga Mati untuk Penguatan APBN

Sebanyak 38 DPW PKB meminta Cak Imin menjadi Ketua Umum secara aklamasi.

"Saya menerima permintaan sahabat-sahabat semua untuk menjadi Ketua Umum PKB yang baru," ujar Cak Imin. 

Ratusan Pendukung Kedua Paslon Cagub-Cawagub Bali Tanpa ID Card Debat Tertahan di Luar Gedung

Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar Saat Kongres PKB Dihadiri Wapres Maruf Amin

Photo :
  • Sekretariat Wakil Presiden

Sementara itu, Pimpinan Sidang Pleno IV Muktamar PKB, Jazilul Fawaid meminta persetujuan para kader untuk memberikan mandat kepada Cak Imin sebagai Ketua DPP PKB periode 2024-2029.

Tema Kaum Marjinal dan Ketenagakerjaan Bakal Dibahas Dalam Debat Cagub-Cawagub Bali Malam Ini

"Memutuskan dan menetapkan Doktor Abdul Muhaimin Iskandar sebagai Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masa bakti 2024-2029 di Bali, Minggu, 25 Agustus 2024 pukul 00.01 WITA," ujar dia.

Sebelumnya, Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyetujui Muhaimin Iskandar sebagai Ketua Umum PKB untuk periode 2024-2029. 

Persetujuan tersebut berlangsung secara aklamasi. Sebab, seluruh Dewan Pengurus Wilayah di 38 provinsi secara musyawarah mufakat hanya meminta nama Cak Imin untuk mengemban jabatan tersebut.

“Kami meminta dan tidak boleh menolak menjadi Ketua DPP PKB 2024-2029, serta menjadi mandataris tunggal Muktamar Bali 2024 dan sepakat dipilih secara aklamasi,” seru para perwakilan DPW PKB di seluruh Indonesia.

Mendengar laporan para perwakilan DPW, Pimpinan Sidang Pleno Muktamar PKB 2024, Ida Fauziyah bertanya kepada peserta sidang, apakah hal terkait dapat disetujui.

“Saya akan meminta persetujuan dari seluruh peserta muktamar, apakah dapat disetujui? Meminta Bapak Muhaimin Iskandar melanjutkan kepemimpinan DPP PKB 2024-2029, apakah dapat disetujui?,” tanya Ida lagi.

Lalu, peserta Muktamar pun menyetujui. “Setuju!,” seru peserta Muktamar.

“Allahu Akbar!,” takbir Ida.

Diketahui, Muktamar menjadi salah satu forum tertinggi PKB. Acara tersebut diikuti ribuan peserta perwakilan dari seluruh Dewan Pengurus Cabang (DPC), Dewan Pengurus Wilayah (DPW), dan badan otonom PKB di seluruh Indonesia.

Muktamar Ke-VI PKB ini juga dihadiri oleh Wakil Presiden (Wapres) RI Ma'ruf Amin serta Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) RI, Hadi Tjahjanto. 

Kemudian turut hadir Ketua DPP PDIP Ahmad Basarah, Sekjen PKS Aboe Bakar Alhabsyi, Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, Wakil Ketua Umum Partai Golkar Ace Hasan Syadzily, hingga Wakil Ketua Umum PPP Amir Uskara. 

Serta, beberapa para kiai seperti KH. Nurul Huda Jazuli, KH. Said Aqil Siroj, KH. Munif Zuhri, KH. Subhan Makmun, KH. Imam Jazuli, KH. Marzuki Mustamar, KH. Kafabihi Mahrus, KH. Chaidar Muhaiminan, KH. Ahmad Badawi Basyir dan Gus Fahmi Mathori Abdul Jalil. 

Kemudian Nyai Nurhayati Said Aqil, Nyai Hj. Ida Fatimah, Nyai Hj. Saidah Marzuki, Gus Salam Shohib, Gus Kautsar, Gus Fahim Royani, Ning Naili Zakia, Ning Dewi Masyithoh, Ning Hasna dan Abuya Muhtadi Dimyati.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya