PKB: Kotak Kosong Juga Demokrasi

Sekjen PKB, Hasanuddin Wahid
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta, VIVA - PKB menilai isu calon tunggal dalam Pilkada Jakarta tak melanggar demokrasi. Sebab, PKB menyebut kesepakatan yang dibuat partai politik (parpol) dalam mengusung calon tunggal untuk melawan kotak kosong merupakan demokrasi.

Kampanye Akbar Sendi-Melli Pecah, Ribuan Warga Gaungkan Bogor Hepi

"Ini kan Pilkada kesepakatan semua partai, hasilnya kotak kosong atau tidak itu tergantung partai-partai itu sendiri. Kalau kemudian mayoritas mendukung salah satu calon dan akibat itu ada kotak kosong itu demokratis juga," ujar Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Hasanuddin Wahid di Jakarta, dikutip Senin, 19 Agustus 2024.

Ia pun mengungkap alasan mengapa kotak kosong diartikan sebagai demokrasi karena partai politik punya sikap sendiri untuk mendukung satu calon saja.

Kampanye Akbar Bobby-Surya Dihadiri Ribuan Orang di Deliserdang

Warga menentukan pilihannya dalam Pilkada. (ilustrasi)

Photo :
  • ANTARA FOTO/Irwansyah Putra

"Jadi, kotak kosong atau tidak, bukan itu esensinya; tetapi kebersamaan semua partai untuk mencalonkan seseorang," kata dia.

Survei Elektabilitas Berada di Puncak, Jubir Pramono-Rano Efek Ahokers dan Anak Abah Bersatu: Insya Allah Satu Putaran

Di sisi lain, Hasanuddin memastikan PKB memberi dukungan kepada duet Ridwan Kamil dan Suswono sebagai cagub dan cawagub di Pilgub Jakarta 2024. PKB juga menegaskan partainya mendukung Gerindra di Pilkada Jakarta 2024.

Hasanuddin juga mengaku PKB akan hadir dalam pengusungan Ridwan Kamil-Suswono yang dilakukan oleh KIM Plus pada 19 Agustus 2024. Di sisi lain, ia akan menunggu undangan resmi dalam agenda tersebut.

"Ya, PKB pasti hadirlah, tanggal 19 pasti PKB bersama mereka ikut bersama mereka. Oh ya, pasti kita tunggu undangannya krna kita sudah menyatakan akan bersama mereka," kata dia.

Cagub Sumut, Edy Rahmayadi saat menurunkan APK usai masa kampanye Pilgub Sumut 2024.(B.S.Putra/VIVA)

Masa Kampanye Pilgub Sumut Berakhir, Edy Rahmayadi Turunkan Langsung APK Miliknya

Edy mengimbau kepada seluruh relawan agar sama-sama membantu KPU Sumut dan Bawaslu Sumut untuk membongkar APK.

img_title
VIVA.co.id
24 November 2024