Golkar Beri SK Cagub-cawagub ke Melki Laka Lena – Johni Asadoma dan 15 Paslon di Pilkada NTT
- Istimewa
Jakarta, VIVA – Surat Keputusan atau SK untuk pasangan cagub-cawagub Nusa Tenggara Timur atau NTT, resmi diberikan Partai Golkar untuk pasangan Emanuel Melkiades Laka Lena -Johni Asadoma.
Bersamaan dengan itu, Golkar juga menyerahkan SK mengusung 15 pasangan calon bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota Kupang, NTT. Penyerahan ini diberikan di Kantor DPP Golkar, Slipi Jakarta Barat pada Rabu lalu. Dimana diwakili oleh Waketum Golkar Ahmad Doli Kurnia dan Wasekjen Herman Hayong.
Untuk NTT Pilgub NTT, diterima langsung oleh calon gubernur dan wakil gubernur Emanuel Melkiades Laka Lena dan Johni Asadoma. Untuk Pilkada Kota Kupang, diterima langsung oleh calon wali kota Jonas Saelan. Berturut-turut kepada 14 pasangan calon bupati dan wakil bupati di NTT.
“Kami berterima kasih kepada DPP Partai Golkar serta semua tim pemenangan pemilu yang sudah memproses dengan baik semua tahapan yang diatur dalam Juklak, dan kita bisa lewati dengan baik dan sampai pada penyerahan SK ini untuk Pilgub NTT dan 15 DPD II lainnya untuk Walikota-Wakil Walikota dan Bupati-Wakil Bupati di NTT,” kata Melki Laka Lena dalam keterangannya, Jumat 16 Agustus 2024.
Menurut Melki, ini menjadi kepercayaan sekaligus sebagai sebuah penghormatan untuk dirinya dan juga Johni Asadoma untuk maju sebagai cagub dan cawagub NTT. Kerja keras untuk kemenangan akan dilakukan.
“Kami akan bekerja keras untuk meraih dukungan dari seluruh masyarakat, mulai tokoh agama, tokoh adat, perempuan para teman-teman nakes yang sudah bersama kami selama ini serta semua pihak rakyat NTT pada umumnya, yang bekerja di berbagai tempat untuk bersama-sama bersinergi dalam pilgub kali ini,” ujarnya.
Melki adalah Ketua DPD Partai Golkar Provinsi NTT. Dia mengaku, DPP Golkar juga berpesan kepada pasangan Melki Laka Lena-Johni Asadoma, termasuk seluruh kandidat pilkada di NTT yang diusung Golkar, untuk mengedepankan pendidikan politik kepada masyarakat.
“Pesan DPP Golkar agar berkampanye dengan elegan, tidak memakai isu primordial tetapi mengedapankan program-program yang baik kepada masyarakat. Dan mengajak seluruh masyarakat untuk mengikuti pilkada dengan baik, tenang dan gembira,” ungkapnya.
Kabar Prabowo Bertemu Megawati Sebelum 20 Oktober, Elite Golkar: Esensinya Saya Dukung
Pertemuan antara Prabowo dan Megawati dikabarkan akan dilakukan sebelum pelantikan Presiden terpilih 20 Oktober .
