Puan: Pemilu 2024 yang Manis, Pahit, Getir Harus Jadi Bahan Instrospeksi
Jakarta, VIVA - Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti penyelenggaraan Pemilu 2024. Menurutnya, Pemilu 2024 yang harus menjadi instrospeksi dan bahan pembelajaran untuk pelaksanaan Pilkada Serentak.
"Kita akan melaksanakan pemilihan gubernur dan wakil gubernur di 37 provinsi dan pemilihan bupati dan wakil bupati serta wali kota dan wakil wali kota di 508 kabupaten/kota," kata Puan dalam pidatonya pada Sidang Tahunan MPR 2024 di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat, 16 Agustus 2024.
"Kita semua berkomitmen bahwa segala peristiwa yang terjadi dalam pelaksanaan Pemilu Legislatif dan Pemilu Presiden serentak pada bulan Februari 2024 yang baru lalu, baik yang manis, maupun yang pahit apalagi getir, menjadi bahan introspeksi dan pelajaran penuh hikmah bagi kita semua, sebagai bangsa Indonesia," katanya.
Puan menyebut, hal-hal yang berjalan baik selama Pemilu 2024 harus dipertahankan; sebaliknya, hal-hal yang melenceng dari prinsip demokrasi harus diperbaiki menjelang Pilkada Serentak.
"Yang sudah baik mari kita pertahankan, dan yang masih kurang baik, terutama yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi tentu harus kita perbaiki," tandas Puan.