Golkar Tak Akan Voting untuk Tentukan Plt Ketum Gantikan Airlangga Hartarto

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Meutya Hafid
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta, VIVA - Ketua DPP Partai Golkar Meutya Hafid mengungkapkan pihaknya tidak akan melakukan voting untuk menentukan pelaksana tugas (Plt) ketua umum pasca Airlangga Hartarto mundur dari jabatan ketum Golkar. 

Menko Airlangga Targetkan Transaksi Rp80 Triliun pada Tiga Program Diskon Nataru

Rencananya, penentuan Plt Ketum Golkar akan ditentukan dalam rapat pleno yang digelar sekitar pukul 19.00 WIB di kantor DPP Partai Golkar, Jalan Anggrek Neli Murni, Jakarta Barat, Selasa, 13 Agustus 2024.

[dok. Airlangga Hartarto]

Photo :
  • VIVA.co.id/Mohammad Yudha Prasetya
Jokowi Tanpa Partai dan Diisukan Gabung Golkar, Bahlil: Kami Selalu Terbuka kepada Siapa Saja

"Tidak perlu ada voting dalam pemilihan Plt Ketum pada rapat pleno yang rencana akan digelar pada Selasa (13 Agustus)," kata Meutya kepada awak media.

Ketua Komisi I DPR RI itu berharap para Wakil Ketua Umum bisa duduk bersama untuk bermusyawarah mufakat dalam menentukan Plt Ketum. Sehingga diharapkan rapat pleno dapat berjalan kondusif.

Penjelasan Menko Airlangga Hartarto Terkait Sektor yang Bebas PPN 12 Persen

Meutya tak memungkiri, para kader Partai Golkar masih syok atas keputusan yang diambil Airlangga Hartarto. Hal itu juga untuk menjaga soliditas antar sesama kader Partai Golkar.

"Kader masih terkaget dengan keputusan Ketum, jangan dipaksa untuk voting. Agar calon-calon yang akan berkontestasi menjaga cara-cara yang bermartabat," kata Meutya.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI  Airlangga Hartarto (kiri).

Menko Airlangga Bilang QRIS dan E-Toll Tak Dikenai PPN 12 Persen

Menko Perekonomian memastikan tak ada penambahan dalam PPN 12 persen untuk QRIS dan E-Toll.

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024