Jawab Ungkapan Pesimis Elite Nasdem soal Pilkada Jakarta, Anies Bilang "Mengalir Saja"

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menjelaskan sewaktu zaman dirinya menjabat Gubernur DKI, tidak pernah ada keluhan dari para sopir JakLingko.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta, VIVA – Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni menilai Pilkada DKI Jakarta masih sangat dinamis dan bahkan bisa jadi Nasdem urung mendaftarkan Anies Baswedan sebagai bakal calon gubernur kepada KPU meski sudah menyatakan akan mendukungnya.

KPU: Idealnya Kepala Daerah Dilantik Setelah 13 Maret 2025

Anies menjawab ungkapan pesimistis itu dengan mengatakan bahwa dia mengikuti saja proses yang mesti dilalui sebagai bagian dari tahapan Pilkada Serentak tahun 2024.

"Kita mengalir saja. Kita mengalir, kita percayakan pada proses," ujar Anies Baswedan kepada wartawan di Jakarta, Selasa 30 Juli 2024.

Setuju dengan Prabowo Pilkada Lewat DPRD: Saatnya Dievaluasi secara Menyeluruh

Bendahara Umum Partai Nasdem, Ahmad Sahroni

Photo :
  • DPR RI

Pada akhirnya, kata Anies meyakini, semuanya untuk kebaikan warga DKI Jakarta. "Kami yakin pada akhirnya semua memberikan buat warga Jakarta," kata Anies.

PDIP: Pilkada Langsung Beri Pendidikan Politik kepada Masyarakat

Ahmad Sahroni, di Jakarta, Selasa, bicara soal kemungkinan Anies Baswedan tidak didaftarkan maju Pilkada Jakarta 2024 meskipun telah mengantongi dukungan dari partainya.

"Pendaftaran itu adalah puncak di mana mereka dengan rekomendasi yang ada itulah hasilnya. Kuncian itu nanti setelah dia mendaftarkan," kata Sahroni kepada wartawan.

Warga menentukan pilihannya dalam Pilkada. (ilustrasi)

Photo :
  • ANTARA FOTO/Irwansyah Putra

"Jadi, ini, jangan kecele. Rekomendasi bisa saja dikasih, tapi tahu-tahu enggak didaftarin. Bisa dicabut, bisa saja tidak dilanjutkan untuk pendaftaran," ujarnya.

Saat disinggung apakah Nasdem sudah memberikan surat rekomendasi untuk Anies Baswedan maju Pilkada Jakarta, Sahroni selaku kader partai mengaku tidak tahu. 

"Tapi sampai hari ini semua orang bertanya mana sih suratnya, mana sih suratnya. Kita sebagai orang Nasdem saja belum tahu; gue sebagai orang Nasdem belum tahu, karena bukan di Bappilu gue. Jadi, semua sangat dinamis," ujarnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya