Tanggapan PDIP Hasil Survei LSI Mayoritas Pemilihnya Mendukung Bobby Nasution di Pilgub Sumut

Wali Kota Medan, Bobby Nasution.(dok Pemko Medan)
Sumber :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Medan – Mayoritas pemilih PDIP, condong memberikan dukungannya ke Bobby Afif Nasution di Pilgub Sumatera Utara. Namun PDIP mengaku punya kader dan pengurus yang militan dan menerima apa yang telah diputuskan oleh partai nantinya. Walau Bobby Nasution yang kini masih menjabat Wali Kota Medan adalah mantan kader partai berlambang banteng moncong putih itu.

Wakil Ketua DPD PDIP Sumatera Utara, Aswan Jaya mengatakan, tidak mau ambil pusing. Karena, partai berlambang banteng itu memiliki pengurus, kader, hingga simpatisan militan, yang tegak lurus dengan keputusan DPP PDIP yang bakal akan diusung dan didukung nantinya di pilkada. 

"Saya tidak yakin kader PDIP memilih Bobby. Tapi, mungkin saja pemilih PDIP yang pada pileg lalu dinamis pilihannya, tapi kalau kader saya tidak yakin," sebut Aswan kepada wartawan, di Kota Medan, Senin 29 Juli 2024.

Aswan menilai, hasil survei LSI sah-sah saja. Karena PDIP hingga saat ini belum memutuskan sosok yang akan diusung dan didukung PDIP. Sehingga jawabnya punya alternatif dari bakal calon gubernur sudah mendapatkan dukungan seperti Bobby Nasution.

"Sama hal juga sampai saat ini, PDIP belum memutuskan siapa pasangan calonnya. Maka pemilih PDIP, belum punya alternatif pasti yang akan mereka pilih," kata Aswan.

Meski pendaftaran cagub-cawagub Sumut tinggal satu bulan lagi, akhir Agustus 2024, Aswan mengutip pernyataan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto. Dimana PDIP sudah mengerucut satu nama dan tinggal diumumkan kepada publik yang akan didukung di Pilkada Sumut ini.

"Tentu mereka, akan menentukan yang paling dekat, dengan adanya kesadaran politik mereka, nanti akan berubah," kata Aswan.

Diberitakan sebelumnya, berdasarkan hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI), dimana pemilih PDIP yang memilih Bobby jumlahnya 62,2 persen. Sementara sebanyak 14,6 persen akan memilih Nikson Nababan yang juga kader PDIP. Sedangkan Edy Rahmayadi 14,0 persen.

Diserang tapi Balas Memuji. Gaya Politik Ahmad Ali Dinilai Sudah Level Nasional

"Pemilih PDIP untuk sementara masih ke Bobby. Pemilih PDIP mungkin ini sisa-sisa kenangan ketika Bobby masih menjadi kader PDIP kali," kata Direktur Eksekutif LSI, Djayadi Hanan, Minggu, 28 Juli 2024.

Arah dukungan mayoritas pemilih PDIP diduga lari ke Bobby, lantaran partai itu belum juga mengumumkan sosok yang mereka usung di Pilkada Sumatera Utara. Selain PDIP, mayoritas pemilih partai lain pun mengarahkan dukungan mereka ke Bobby.

Sinyal PDIP Dukung Pemerintahan Prabowo, Gerindra: Tujuan Kita Sama, Sering Ketemu di Perempatan

"Ada Partai Golkar dan Gerindra. Dimana 71,8 persen dari Gerindra pasti memilih Bobby, dan 57,3 persen dari pemilih Golkar memilih Bobby. "Pemilih Partai Golkar walaupun belum dominan tapi cenderung lebih banyak ke Bobby. Tapi menarik juga 35 persenan memilih Edy Rahmayadi," ujar dia.

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

Jubir Tegaskan Anies Belum Tentukan Dukung Siapa di Pilgub Jakarta 2024

Anies Baswedan sampai dengan saat ini masih menunggu gagasan dari ketiga pasangan calon.

img_title
VIVA.co.id
19 September 2024