Muhammadiyah Terima Izin Kelola Tambang, PAN: Semoga Bermanfaat untuk Umat

Sekjen PAN Eddy Soeparno
Sumber :
  • Dok. Istimewa

Jakarta – Eddy mengatakan, Sejak awal di Komisi VII DPR RI dirinya selalu menyampaikan pentingnya prinsip kehati-hatian dalam mengelola izin tambang dari pemerintah. Menurutnya hal itu juga yang kemudian menjadi prinsip Muhammadiyah seperti yang disampaikan Prof. Haedar beberapa waktu lalu.

Menteri Maman Pastikan Kebijakan PPN Naik Jadi 12 Persen Tak Pengaruhi Kinerja UMKM

“Selama ini usaha pertambangan batubara erat dikaitkan dengan kerusakan lingkungan dan emisi karbon. Karena itu kami berharap Muhammadiyah dapat menunjukkan kepada publik bahwa pengelolaan usaha tambang batu bara mereka kelak dilakukan secara bertanggung jawab dan patuh pada kaidah-kaidah pelestarian lingkungan," kata Eddy, Minggu 28 Juli 2024.

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Eddy Soeparno

Photo :
  • DPR RI
Masa Reses DPR, Once Mekel Datangi Dapil Serap Aspirasi Soal KJP hingga Kartu Lansia

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI ini menyampaikan pentingnya prinsip kehati-hatian tetap dijalankan oleh Muhammadiyah dalam implementasi izin tambang ini ke depannya.

"Semoga aspek good mining practices, aspek lingkungan dan aspek kebermanfaatan untuk ekonomi umat menjadi perhatian Muhammadiyah dalam menjalankan dan mengelola izin tambang dari pemerintah ini,"

50 Orang Terkaya di Indonesia 2024

“Saya selaku pimpinan Komisi VII DPR RI siap mendampingi untuk memastikan Muhammadiyah memilih mitra yang tepat dalam menjalin kerjasama untuk mengelola tambang tersebut. Jangan sampai Muhammadiyah nantinya dimanfaatkan oleh pelaku usaha yang tidak bekerja profesional dan justru mencederai reputasi Muhammadiyah ke depannya,” lanjutnya.

Ilustrasi Lambang Muhammadiyah

Photo :
  • VIVA Jatim

Secara khusus, Eddy berharap Muhammadiyah bisa menjadi role model dalam pengelolaan  tambang yang akuntabel, berorientasi keberlanjutan lingkungan, profesional dan memberi manfaat untuk meningkatkan ekonomi umat.

"Semoga dengan upaya profesionalitas dengan membentuk tim khusus yang dipimpin Prof. Muhadjir, penerimaan Muhammadiyah ini bisa digunakan dan menjadi _role model pengelolaan tambang yang memberi manfaat untuk kesejahteraan umat," tutup Anggota DPR RI Dapil Jawa Barat III Kota Bogor dan Cianjur ini

Ilustrasi pajak

Haris Rusly Moti: PPN 12 Persen Produk PDIP Sebagai Ruling Party

Pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dari 11 persen menjadi 12 persen yang akan berlaku mulai 1 Januari 2025. 

img_title
VIVA.co.id
21 Desember 2024