RK: Saya dan Pak Anies Sahabat, cuma karena Perpolitikan Kadang-kadang Berpisah

Eks Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil
Sumber :
  • Pemprov Jabar

Jakarta –  Partai Nasdem sudah mendeklarasikan dukungan terhadap Anies Baswedan untuk maju di Pilgub Jakarta 2024. Langkah politik Nasdem yang dukung Anies itu ditanggapi eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil alias RK.

Nasdem Terbuka jika Jokowi Ingin Gabung Usai Dipecat PDIP

RK menceritakan hubungannya dengan Anies yang dianggap sebagai sahabat. Namun, dalam politik, hubungan itu kadang berpisah haluan karena perbedaan dukungan politik.

"Saya sih saya dengan pak Anies kan sahabat cuma soal perpolitikan kadang-kadang satu haluan, kadang-kadang berpisah karena koalisi partainya kan begitu," ujar RK di Jakarta Selatan dikutip Kamis 25 Juli 2024.

RK-Suswono Legawa Kalah di Pilgub Jakarta, PAN: Kami Mengapresiasi Hasil yang Didapat Pramono-Rano

Dia pun menyinggung perbedaan dukungan saat Pilpres 2014

"Contoh pada 2014 Pak Anies dukung Pak Jokowi, saya dukung Pak Prabowo. Jadi biasa saja," kata RK.

Ridwan Kamil Bilang Banyak Temuan di Pilkada Jakarta tapi Kenapa Tidak Gugat ke MK?

Mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Milad PKB (Doc: Natania)

Photo :
  • VIVA.co.id/Natania Longdong

Meski demikian, RK juga tak lupa mengucapkan selamat kepada Anies yang sudah didukung oleh beberapa parpol untuk maju di Pilgub Jakarta.

"Makanya kalau beliau sedang berikhtiar kembali untuk mencari dukungan saya kira saya mengucapkan selamat," jelas RK.

Figur RK juga digadang masuk bursa cagub Jakarta 2024 yang berpotensi diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM). Namun, sejauh ini, KIM belum juga menentukan cagub jagoannya untuk Jakarta. 

Dalam dinamikanya, Anies juga sudah dapat dukungan sebagai bakal cagub dari PKS, Nasdem, dan PKB. Bahkan, PKS menyodorkan kader seniornya yaitu Sohibul Iman sebagai bakal cawagubnya Anies.

Ketua Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya di Rutan Salemba, Jakpus

Soal Usul Kepala Daerah Dipilih DPRD, Nasdem: Jangan Ambil Keputusan saat Emosional

Ketua DPD Partai Nasdem, Willy Aditya mengatakan wacana kepala daerah dipilih DPRD itu harus dikaji lebih lanjut.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024