Sohibul Iman Ungkap Sinyal Partai NasDem Dukung Duet Dirinya Bareng Anies di Pilgub Jakarta
- Dok. PKS
Jakarta - Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman mengaku Ketua Umum Partai NasDem, Surya Paloh menyambut positif manuver PKS dalam mendukung pasangan Anies Baswedan-Sohibul Iman di Pilgub Jakarta 2024.Â
"Iya, dari sisi pribadi Pak SP (Surya Paloh) sudah sangat positif, tinggal menjadi keputusan organisasinya, kan begitu," kata Sohibul kepada wartawan di Jakarta Utara, Minggu, 21 Juli 2024.Â
Sohibul menjelaskan bahwa sehari setelah PKS membuat keputusan untuk mengusung Anies dan dirinya maju Pilgub Jakarta, Presiden PKS, Ahmad Syaikhu langsung berkomunikasi dengan Surya Paloh.
Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Sohibul Iman
- Dok. PKS
"Ketika PKS membuat keputusan itu, itu di kesempatan pertama itu kan itu keputusan hari Kamis. Kamis malam itu Pak Syaikhu langsung menyampaikan ke Pak Anies, Jumat paginya mungkin disampaikan juga kepada Pak Surya Paloh, dan Pak Surya Paloh sangat positif," kata Sohibul.
"Karena memang nama Sohibul Iman dan nama Mardani itu yang justru muncul dari Pak Surya Paloh sendiri sebelumnya. Dia bilang 'udah Anies dengan kader PKS ada Sohibul Iman, ada Mardani'," sambungnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem, Hermawi Taslim mengatakan bahwa pihaknya akan segera mencapai kesepakatan dengan PKS untuk mendukung calon yang maju di Pilgub Jakarta dan Jawa Barat.Â
Diketahui, PKS sendiri telah mengusung Anies Baswedan dan Sohibul Iman untuk maju berkontestasi di Pilgub Jakarta 2024.
"Kita juga sama-sama memperhatikan tenggang waktu yang semakin sempit, oleh karena itu menindaklanjuti pertemuan Presiden PKS dengan Ketua Umum NasDem 2 minggu yang lalu, tadi ditegaskan lagi kita akan segera mengerucutkan, mengkongkritkan, khususnya di Jawa Barat dan DKI (Jakarta)," ujar Hermawi Taslim kepada wartawan di DPP PKS, Kamis, 18 Juli 2024.
Hermawi Taslim mengaku sudah ada nama-nama calon yang berpotensi didukung Nasdem dalam rapat pleno partainya. Nama-nama tersebut ialah Anies Baswedan, Ahmad Sahroni dan Wibi Andrino.
"Tapi kan kalau di Jakarta sudah kita jalan sedemikian jauh, sudah pleno antara DPW DKI NasDem, dengan Bappilu pusat, sudah ada tiga nama yang berproses, Anies Baswedan, Ahmad Sahroni dan Wibi, nah itu mutar terus di sekitar itu, tapi yang mana ya saya belum bisa pastikan," ujar Hermawi.
Namun, ia belum bisa memastikan siapa calon yang akan didukung Nasdem di Pilgub Jakarta. Hermawi menyebut partai Nasdem masih memiliki deadline hingga 31 Juli mendatang.
"Kita punya deadline 31 Juli semua rekomendasi kita sudah terbit, PKS punya deadline 3 Agustus, jadi deket-deket, sabar aja tunggu aja," tuturnya.
