3 Pimpinan KPU Daerah Mundur demi Maju Pilkada 2024

Plt Ketua KPU RI, Mochammad Afifuddin di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Kamis, 4 Juli 2024
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta – Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KPU RI Mochamad Afifuddin mengungkapkan ada tiga anggota Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) memilih mundur dari jabatannya demi maju Pilkada 2024.

Kata KPU Sumbar soal Larangan Penarikan Calon Kepala Daerah oleh Parpol

Adapun tiga anggota KPUD tersebut yaitu Ketua KPU Provinsi Gorontalo Fadliyanto Koem, Ketua KPU Kabupaten Tulang Bawang Reka Punnata, dan Anggota KPU Papua Pegunungan Theodorus Kossay.

Hal tersebut disampaikan Afif dalam acara diskusi bertajuk “Persiapan Penyelenggaraan Pilkada Serentak Tahun 2024” yang digelar oleh KPU RI. “Kita juga dihadapkan pada situasi misalnya beberapa jajaran ada yang mengundurkan diri," ujar Afif di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Jumat, 19 Juli 2024.

Pilkada Serentak 2024, DPR Ingatkan Calon Kepala Daerah Jangan Menyerang secara Pribadi

Plt Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Mochammad Afifuddin di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Kamis, 4 Juli 2024

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Afif menjelaskan bahwa setiap anggota maupun pimpinan KPU tingkat Provinsi Kabupaten/Kota, Bawaslu Provinsi Kabupaten/Kota, yang mau mencalonkan diri atau sudah tidak ingin menjadi penyelenggara Pemilu, harus mengundurkan diri pada 45 hari sebelum pendaftaran calon.

Ketua KPU dan Bawaslu Garut Dilaporkan Dugaan Gratifikasi pada Pemilu 2024

"Ini kaitannya dengan kalau jajaran kita mengundurkan diri, maka terhitung 45 hari sebelum masa pendaftaran (Pilkada 2024). Itu jatuhnya di 12 Juli ini, paling tidak ada 3 yang masuk datanya ke kami," ujar Afif.

“Ini beda dengan pengaturan sebelumnya, sebelumnya adalah saat rekrutmen jajaran Ad Hoc. Kalau PKPU yang dulu jatuhnya di 17 April 2024, kalau sekarang jatuhnya di 12 Juli, sebagaimana termaktub PKPU kita Pasal 14 ayat 4 PKPU 8/2024,” ujarnya.

Afif menambahkan, KPU sedang memproses pengunduran diri tiga pimpinan KPUD itu. Selain itu, para pimpinan yang mengundurkan diri juga masih mencari dukungan dari partai politik (parpol) agar bisa mendaftarkan diri sebagai peserta Pilkada.

Calon Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi

Dedi Mulyadi: Jangan Rekrut Buzzer dan Nyusahin Warga

Calon Gubernur Jawa Barat dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) dan sembilan partai non parlemen, Dedi Mulyadi memastikan tim pemenangan di Pilgub Jabar 2024 sudah terbentuk.

img_title
VIVA.co.id
7 September 2024