Gerindra Usung Eks Dubes Turki dan Bupati Bima Maju di Pilgub NTB

Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani menyerahkan dukungan kepada Iqbal-Dinda untuk maju Pilgub NTB 2024 (Satria)
Sumber :
  • VIVA.co.id/Satria Zulfikar (Mataram)

Mataram – Partai Gerindra memberikan dukungannya di Pilgub NTB, Nusa Tenggara Barat, kepada pasangan Lalu Muhamad Iqbal dan Indah Dhamayanti Putri, sebagai calon gubernur dan calon wakil gubernur NTB.

Kampanye Akbar Sendi-Melli Pecah, Ribuan Warga Gaungkan Bogor Hepi

Rekomendasi tersebut diserahkan langsung oleh Sekjen DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani di Lombok Tengah, Rabu, 17 Juli 2024.

“Dengan ini kami serahkan rekomendasi calon gubernur dan wakil gubernur Provinsi Nusa Tenggara Barat periode 2024-2029 atas nama Dr. H. Lalu Muhamad Iqbal dengan calon wakil gubernur atas nama Hj. Indah Dhamayanti Putri,” kata Muzani.

Kampanye Akbar Bobby-Surya Dihadiri Ribuan Orang di Deliserdang

Iqbal diketahui merupakan mantan Duta Besar Indonesia untuk Turki. Sementara Indah Dhamayanti Putri (IDP) atau yang disapa Dinda, merupakan Bupati Kabupaten Bima yang saat ini menjabat untuk periode kedua. Keduanya resmi maju berpasangan di Pilkada NTB 2024.

Iqbal mengatakan, dukungan tersebut sebagai bentuk amanah yang diberikan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, kepada dirinya untuk NTB.

AKP Dadang Tembaki Rumah Dinas Kapolres hingga Prabowo Tunjukan 'Taring' Bela Palestina

“Ini amanah yang besar untuk kami berdua dan amanah yang besar untuk NTB karena beliau ingin NTB maju," ujarnya.

Secara syarat minimum maju Pilgub NTB, Iqbal-Dinda telah memenuhi syarat minimum 13 kursi. Selain Gerindra, sebelumnya Partai Amanat Nasional atau PAN, juga mengusung duet ini. Gerindra memperoleh 10 kursi, sementara PAN memperoleh 4 kursi. Sehingga total kursi Iqbal-Dinda sebanyak 14.

Iqbal juga menegaskan, saat ini akan terus bergeriliya turun ke masyarakat untuk menampung aspirasi masyarakat. Sekaligus, pihaknya akan sosialisasikan diri di masyarakat.

Lebih lanjut Iqbal juga mengatakan, akan tetap menampung partai lainnya meskipun telah memenuhi syarat. Dia mengatakan Partai Golkar telah menugaskan Dinda untuk melakukan konsolidasi.

“Partai Golkar justru menugaskan Ibu Dinda untuk mengonsolidasikan partai dan mencari pasangan," kata dia.

Dua Kader Golkar Maju

Uniknya, penyerahan rekomendasi terhadap Iqbal dan Dinda dihadiri Ketua DPD Partai Golkar NTB, Mohan Roliskana. Meski demikian, Wali Kota Mataram itu mengatakan hadir sebagai tamu untuk menghargai undangan.

“Saya hadir sebagai tamu,” ujarnya.

Sejauh ini Golkar belum menetapkan dukungan di Pilgub NTB. Dua kader Golkar berkompetisi di Pilgub NTB. Selain Dinda, ada juga Suhaili yang saat ini berpasangan dengan Zulkieflimansyah.

“Kami masih berproses, apakah Pak Suhaili atau Bu Dinda,” ujar Mohan.

Dia meyakini DPP Golkar akan secara matang menilai para calon sebelum memberikan dukungan.

“Saya yakin, DPP akan sangat realistis dalam mengambil keputusan berkaitan dengan calon dari Partai Golkar untuk posisi wakil,” katanya.

Cagub Sumut, Edy Rahmayadi saat menurunkan APK usai masa kampanye Pilgub Sumut 2024.(B.S.Putra/VIVA)

Masa Kampanye Pilgub Sumut Berakhir, Edy Rahmayadi Turunkan Langsung APK Miliknya

Edy mengimbau kepada seluruh relawan agar sama-sama membantu KPU Sumut dan Bawaslu Sumut untuk membongkar APK.

img_title
VIVA.co.id
24 November 2024