Ridwan Kamil dan Istrinya 4 Besar Tokoh Potensial untuk Pilkada Jabar, Menurut Litbang Kompas
- ANTARA
Jakarta - Litbang Kompas merilis hasil survei terbaru mereka tentang elektabilitas tokoh-tokoh yang berpotensi maju di Pilkada Jawa Barat (Jabar) 2024.
Ridwan Kamil menempati posisi teratas dengan perolehan suara sebanyak 36,6 persen. Pada peringkat kedua diduduki oleh Dedi Mulyadi dengan perolehan suara 12,2 persen. Kemudian Bima Arya mendapat suara 1,6 persen.
Ini daftar elektabilitas hasil survei Litbang Kompas di Pilkada Jabar 2024:
Ketua Dekranasda Jabar, Atalia Praratya Ridwan Kamil
- Pemprov Jabar
1. Ridwan Kamil 36,6%
2. Dedi Mulyadi 12,2%
3. Bima Arya 1,6%
4. Atalia Pararatya 1,6%
5. Ahmad Syaikhu 1%
6. Alfiansyah Komeng 0,8%
7. Deddy Mizwar 0,8%
8. Desy Ratnasari 0,8%
Lainnya 3,6%
TT/TJ 41%
Sementara Litbang Kompas juga melakukan survei pada tingkat keterpilihan dengan responden pasti akan memilih jika nantinya tokoh-tokoh tersebut maju di Pilkada Jabar.
Ridwan Kamil masih menduduki posisi pertama dengan tingkat elektabilitas 48 persen. Kemudian ada Dedi Mulyadi dengan 26,4 persen.
Posisi ketiga ada Alfiansyah Komeng dengan elektabilitas 17,6 persen. Diikuti posisi keempat ada Deddy Mizwar dengan 16,4 persen dan Dede Yusuf 11,2 persen.
Mantan wali kota Bogor Bima Arya Sugiarto berkunjung ke rumah Dedi Mulyadi di Lembur Pakuan Kabupaten Subang, Jawa Barat, Rabu, 3 Juli 2024, untuk berdiskusi soal Jawa Barat dan saling memberikan tanda mata.
- ANTARA
Berikut daftar lengkap survei Keterpilihan Litbang Kompas di Pilgub Jabar 2024:
1. Ridwan Kamil: 48%
2. Dedi Mulyadi: 26,4%
3. Alfiansyah Komeng: 17,6%
4. Deddy Mizwar: 16,4%
5. Dede Yusuf: 11,2%
6. Atalia Praratya: 10,6%
7. Desy Ratnasari: 7%
8. Ahmad Syaikhu: 5,4%
9. Bima Arya: 3,8%
10. Ono Surono: 2,6%
Survei dilakukan pada 15-20 Juni 2024. Responden yang dilibatkan dalam survei sebanyak 400 orang. Responden dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di Jakarta.
Margin of error survei Litbang Kompas kurang lebih 4,9 persen dalam kondisi penarikan sampel acak sederhana. Lalu, tingkat kepercayaan dalam survei 95 persen.
