Projo Ingin Jokowi Pimpin Parpol Usai Pensiun dari Presiden

Bendahara Umum (Bendum) Relawan Projo, Panel Barus di Kantor DPP Projo, Jakarta Selatan, Jumat, 12 Juli 2024
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta – Bendahara Umum (Bendum) Relawan Pro Jokowi (Projo), Panel Barus berharap Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) tidak cepat-cepat pensiun setelah masa jabatannya berakhir pada Oktober 2024 nanti. Dia menilai, Jokowi masih dibutuhkan bangsa dan rakyat Indonesia.

Jokowi Ajak 2 Cucunya Nonton Laga Timnas Indonesia Vs Filipina di Manahan

"Pak Jokowi jangan buru-buru pensiun, bahwa Pak Jokowi masih dibutuhkan oleh bangsa, negara dan rakyat Indonesia untuk terus berkiprah, masih terlalu muda," kata Panel kepada wartawan di Kantor DPP Projo, Jakarta Selatan, Jumat, 12 Juli 2024.

Projo, kata dia, menilai sangat mubazir jika Jokowi buru-buru pensiun dari dunia politik. Sebab, Jokowi merupakan aset bangsa yang memiliki gaya politik unik.

Pilpres 2024 Dinilai Mulai Geser Demokrasi RI Jadi Otokrasi Elektoral yang Mengkhawatirkan

"Bahasa Projo, mubazir kalau buru-buru pensiun. Pak Jokowi ini aset politik, aset bangsa, punya gaya politik yang khusus, yang unik, yang baru dan selalu memberikan insentif elektoral terhadap organisasi yang diikutinnya, terhadap partai politik yang diikutinya," ungkap dia. 

Presiden Jokowi saat hadiri Rakernas Projo VI.

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Penjelasan OIKN soal Heboh Aguan Investasi di IKN Demi Selamatkan Jokowi

Lebih lanjut, Panel menyebut Projo akan mendukung apapun langkah politik Jokowi selanjutnya pasca pensiun menjadi presiden. Namun, dia berharap, Jokowi di masa depan bisa memimpin sebuah partai politik (parpol).

"Walaupun Projo berpikir, sebaiknya Pak Jokowi ke depan memimpin partai politik," pungkas dia.

Ketua Umum Partai Hanura Oesman Sapta Odang (OSO)

OSO di HUT ke-18 Hanura: Jangan Pernah Remehkan Partai Kecil

Ketum OSO di HUT Ke-18 Hanura menyerukan semangat membangun daerah, dan politik tanpa permusuhan

img_title
VIVA.co.id
21 Desember 2024