Mau Pilkada, KPU Ingatkan Jajaran di Daerah soal Integritas dan Hibah

Ilustrasi Pilkada
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta – Komisi Pemilihan Umum mengultimatum jajarannya di tingkat provinsi, kabupaten dan kota, untuk wajib menjaga tiga aspek menjelang pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) dan Pilkada Serentak 2024. Termasuk tentang integritas dari penyelenggara pemilu.

Setuju dengan Prabowo Pilkada Lewat DPRD: Saatnya Dievaluasi secara Menyeluruh

"Setiap jajaran KPU harus menjaga soliditas, menjaga loyalitas dan menjaga integritas," kata Sekjen KPU RI, Bernard Dermawan Sutrisno, Jumat, 12 Juli 2024.

Bernard menekankan, ketiga aspek tersebut penting untuk terus dilakukan dalam rangka menjaga keutuhan organisasi penyelenggara pesta demokrasi. Terlebih, sejumlah daerah di Tanah Air termasuk Provinsi Sumatera Barat akan melaksanakan PSU.

PDIP: Pilkada Langsung Beri Pendidikan Politik kepada Masyarakat

Dia juga mengingatkan, jajarannya di daerah tetap bekerja optimal dan mengedepankan integritas. Meskipun saat ini lembaga itu sedang mendapat sorotan tajam oleh publik pasca pemecatan oleh DKPP terhadap Hasyim Asy’ari, eks Ketua KPU.

"Semuanya tahu situasi organisasi kita hari ini tapi saya minta tetap bekerja dengan baik," kata Bernard. 

Duit KPU Langkat Rp150 Juta untuk Pilkada Dirampok, Polda Sumut Ringkus 2 Pelaku

Lebih jauh, Bernard berpesan kepada jajarannya di daerah agar seluruh pelaksanaan pertanggungjawaban pilkada serentak dilaksanakan dengan mengedepankan prinsip akuntabilitas.

"Saya ingatkan pengelolaan hibah pilkada dilaksanakan dengan baik. Lakukan koordinasi dan konsultasi, setiap kegiatan harus berdasarkan putusan pleno," imbuhnya. 

Ketua KPU RI Mochamad Afifuddin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 4 Desember 2024

KPU: Idealnya Kepala Daerah Dilantik Setelah 13 Maret 2025

KPU Sebut Idealnya Kepala Daerah Dilantik Setelah 13 Maret 2025

img_title
VIVA.co.id
20 Desember 2024