Gerindra: Nama-nama Calon Menteri Kabinet Prabowo Beredar di Medsos Cuma Lelucon
- dok Tim Prabowo
Jakarta - Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Habiburokhman memastikan daftar nama-nama menteri yang menjabat dalam Pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden terpilih ,Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, yang tersebar di media sosial itu tidak benar.
"Enggak benar (informasi) itu," ujarnya ditanyai awak media pada Kamis, 4 Juli 2024.
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Habiburokhman (tengah) dalam konferensi pers di Media Center TKN, Jakarta Selatan
- VIVA.co.id/Yeni Lestari
Hingga saat ini, kata dia, belum ada pembahasan soal menteri di internal Partai Gerindra maupun Koalisi Indonesia Maju (KIM). Justru, Wakil Ketua Komisi III itu menganggap poster yang beredar tersebut sekadar lelucon.
"Belum ada pembahasan soal menteri, baik di Gerindra maupun di Koalisi Indonesia Maju (KIM). Kami anggap lucu-lucuan aja, karena yang seperti ini selalu ramai jelang pelantikan presiden baru," kata Habiburokhman.
Tentunya, lanjut Habiburokhman, keputusan soal nama-nama pembantu Kepala Negara diserahkan sepenuhnya prerogratif kepada Prabowo. Menurut dia, Prabowo bakal menentukan pilihan terbaik bagi pemerintahannya untuk periode 2024-2029 nanti.
"Soal siapa akan menjabat menteri apa, kami serahkan kepada Pak Prabowo untuk menentukan yang terbaik," imbuhnya.
Sebelumnya, sejumlah nama tercatat masuk daftar menteri pemerintahan Prabowo-Gibran. Daftar nama itu bahkan kembali beredar di media sosial.
Respons Ketua MPR soal Prabowo Mau Bikin Penjara Koruptor di Pulau Terpencil
Ketua MPR RI, Ahmad Muzani angkat bicara soal rencana Presiden RI, Prabowo Subianto membentuk penjara khusus untuk para koruptor di suatu pulau terpencil.
