- VIVA.co.id/Zendy Pradana
Jakarta - Wakil Sekretaris Jenderal PKB Syaiful Huda menegaskan partainya belum tentu mengusung Anies Baswedan dalam Pilkada Jakarta 2024.
Huda mengatakan, Anies memang diusulkan oleh DPW PKB DKI Jakarta untuk maju Pilkada Jakarta tetapi belum keputusan final Desk Pilkada PKB serta Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin).
Demikian disampaikan Huda merespons Anies Baswedan yang sudah dideklarasikan secara resmi oleh PKS maju di Pilkada Jakarta bersama kader PKS Sohibul Iman.
Anies Baswedan Sambangi Markas DPW PKB DKI Jakarta
- VIVA/M Ali Wafa
"PKB belum pasti dukung Anies," kata Huda kepada wartawan, sebagaimana dikutip pada Kamis, 27 Juni 2024.
Huda menambahkan, di Desk Pilkada PKB terdapat dua nama yang sedang dibahas untuk maju sebagai bakal cagub Jakarta, antara lain Anies Baswedan dan kader PKB yang saat ini menjabat sebagai Menteri Tenaga Kerja Ida Fauziah. Bahkan, Ida Fauziah juga lolos menjadi anggota DPR RI periode 2024-2029 dari dapil Jakarta.
"Tatapannya kan setelah kami dapat dokumen dari DPW PKB DKI, sedang kami jadwalkan untuk melakukan UKK (uji kepatutan dan kelayakan), termasuk dua-duanya Mba Ida Fauziah juga belum kita UKK, nanti akan kita barengkan dengan Mas Anies Baswedan," ujarnya menambahkan.
Huda menilai, deklarasi PKS usung Anies-Sohibul Iman bahaya dalam membangun koalisi di Pilkada Jakarta. Pasalnya, deklarasi itu justru membuat pintu koalisi tertutup untuk mengusung Anies di Pilgub Jakarta.
Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah
- Kemnaker
"Di mata saya sih blunder menurut saya. Itu yang saya sebut komunikasi politik yang semacam ini akan menutup pintu partai-partai lain untuk bisa bermitra dan poros koalisi ini," ujarnya.
