Jelang Pilkada Jember, Survei: Faida Ungguli Petahana dari Akseptabilitas dan Elektabilitas
- ANTARA
Jakarta - Perhelatan Pilkada Jember 2024 jadi perhatian Laboratorium Suara Indonesia (LSI) dalam surveinya terkait preferensi masyarakat menentukan figur bakal calon bupati. Ada beberapa temuan versi survei LSI.
Direktur Eksekutif LSI Albertus Dino menjelaskan pihaknya berkomitmen berikan kontribusi melalui penelitian yang berorientasi pada solusi nyata dan berdampak positif bagi masyarakat.
Dia menuturkan dari penelitian awal, muncul beberapa nama bakal calon Bupati Jember yang memiliki popularitas yaitu Hendy Siswanto Bupati Jember petahana dengan 78,3 persen. Lalu, Faida mantan Bupati Jember 77,9 persen, Muhammad Fawait anggota DPRD Jatim 67,3 persen, Muhammad Jaddin Wajad tokoh Ponpes Talangsari 47,3 persén.
"Ada juga Wakil Ketua DPRD Jember Agus Sofyan memiliki tingkat popularitas 42,7 persén, Ketua DPD Golkar Karimullah Dahrujiadi 40,1 persen, Anggota DPRD Jember 2019-2024 Hadi Supaat 34,1 persen, Nanang Handono Prasetyo eks teknokrat 33,4 persen," kata Albertus, dalam keterangannya dikutip pada Kamis, 27 Juni 2024.
Survei juga memotret uji akseptabilitas masyarakat terhadap tokoh-tokoh tersebut. Dari hasil survei menunjukkan eks Bupati Jember Faida paling tinggi tingkat penerimaannya oleh masyarakat Jember sebanyak 84,7 persen. Kemudian, disusul bupati petahana Hendy Siswanto dengan tingkat akseptabilitas 54,8 persen. Selanjutnya, Muhammad Fawait 52,8 persén, Muhammad Jaddin Wajad 47,8 persen.
"Wakil Ketua DPRD Jember Agus Sufyan tingkat akseptabilitas 40,3 persen, pensiunan PNS Kementerian PUPR Nanang Handono 38,9 persén. Tokoh lainnya akseptabilitasnya di bawah 20 persen," jelas Albertus.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Jember Hendy Siswanto meninjau lokasi kegiatan ritual Kelompok Tunggal Jati Nusantara di Pantai Payangan Jember, Senin, 14 Februari 2022.
- ANTARA
Pun, survei juga menemukan hasil dari uji tingkat keterpilihan (elektabilitas) bakal calon bupati. Responden survei diajukan pertanyaan terbuka kepada mengenai siapa yang akan dipilih dalam Pilkada Jember 2024. Dari jawaban terbanyak, masih eks bupati Faida 26,2 persen.
Faida menungguli Hendy Siswanto yang dapat 19,9 persen. Di bawah Hendy, ada Muhammad Fawait 18,4 persen, Muhammad Jaddin Wajad 5,8 persen, Agus Sofyan 4,7 persen, Nanang Handono 3,4 persen, Hadi Supaat 3,3 persen. "Dan tokoh lainnya yang dipilih di bawah 2 persen, dan tidak memilih sebanyak 11,7 persen," ujarnya.
Kemudian, survei juga melakukan uji elektabilitas bakal calon bupati dengan diajukan pertanyaan tertutup. Ada tiga nama bakal calon Bupati Jember dalam simulasi ini yang diajukan kepada responden.
"Hasilnya tingkat elektabilitas dr Faida mencapai 39,1 persen, Hendy Siswanto 25,3 persen, Muhammad Fawait 22,8 persen dan tidak memilih 12,8 persen," tuturnya
Survei LSI dilakukan dalam kurun Waktu 3-14 Juni 2024 dengan populasi Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Kabupaten Jember pada pemilu 2024. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode random sampling.
Sampel sebanyak 2.100 warga Kabupaten Jember dilivatkan dalam survei. Responden berusia minimal 17 tahun atau sudah menikah yang tersebar secara proporsional di 31 kecamatan di Kabupaten Jember.
Adapun survei memiliki margin of error ±2,14 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen. Sementara, pengumpulan data dilakukan melalui wawancara tatap muka menggunakan platform kuisioner digital G-Form serta didukung teknologi informasi untuk memastikan kecepatan dan akurasi data.
Kesan di Mata Warga Jember
Pengamat politik Citra Institute, Yusak Farchan menilai Faida masih unggul karena masih mempunyai kesan di mata warga jember. Figur Faida yang notabene eks Bupati Jember masih dilihat oleh warga Jember.
“Faida unggul di survei LSI sebagai tokoh yang diterima masyarakat Jember, sebagai pemimpin Jember 2024. Masih mempunyai kesan di mata warga Jember,” kata Yusak. Rabu, 26 Juni 2024.
Yusak menutur jika benar maju, Faida punya peluang menang di Pilkada Jember 2024. Hal itu ditambah dengan potensi besar adanya dukungan dari partai politik untuk Faida sebagai bacabup Jember 2024.
“Ya tentunya Faida masih mendapat kesempatan atau peluang untuk menang di Pilbub Jember 2024," ujarnya.
Selain itu, dia melihat figur Faida sebagai perempuan yang berani maju di Pilkada Jember 2024. Kata dia. hal itu akan jadi perhatian warga Jember. "Hal Ini juga berdampak pada naiknya elektabilitas Faida," tuturnya.
