Sekjen Gerindra Bilang Prabowo Tak Keberatan Ketemu Anies, Tapi untuk Urusan Apa
- VIVA.co.id/Yeni Lestari
Jakarta - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan bahwa sang Ketua Umum sekaligus presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto terbuka untuk bertemu dengan mantan gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
"Pak Prabowo tidak punya halangan untuk bertemu siapapun; selama ini Pak Prabowo bertemu sama yang berbeda pilihan, berbeda pandangan, bahkan berbeda politik. Beliau merasa bahwa semua pimpinan adalah orang-orang yang memiliki potensi dan karena itu Pak Prabowo tidak punya halangan bertemu," kata Muzani kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa, 25 Juni 2024.
Meski demikian, Muzani mengaku tidak tahu tujuan Anies ingin bertemu Prabowo. Dia hanya menegaskan pertemuan itu bukan berarti memberikan dukungan untuk Anies maju Pilkada 2024.
"Saya enggak tahu kalau ketemu untuk urusan apa, untuk ngopi? Untuk bicara apa. Tapi untuk bertemu Pak Prabowo, enggak pernah ada halangan," katanya.
Anies Baswedan, pada 21 Juni, membuka sinyal bertemu dengan Prabowo Subianto untuk saling bertukar pikiran. "Kami bertemu dengan semua. Jadi, kami senang sekali bisa berdiskusi dengan semuanya, bisa bertukar pikiran dengan semua," ujarnya.
Anies mengatakan dialog dengan semua tokoh diperlukan dalam membangun daerah. "Pada akhirnya kita ingin setiap daerah di seluruh Indonesia nantinya bisa mendapatkan kepemimpinan yang memajukan dan membahagiakan warga," kata dia.
"Jadi, kita, insyaallah, akan dialog dengan semua, diskusi dengan semua," kata mantan calon presiden RI itu.
Mengenai kontestasi pilkada DKI Jakarta 2024, Anies mengatakan bahwa dia sedang membangun komunikasi dengan berbagai partai politik, termasuk Partai Gerindra yang dipimpin Prabowo.
"Kita kan semua ingin Jakarta maju dan Jakarta maju, warganya bahagia, itu ‘kan bukan hanya aspirasi satu dua partai, semuanya ingin begitu. Jadi, kita bangun komunikasi dengan semua," ucap Anies. (ant)