Ketua DPW PKB Sebut Banyak Warga Komplain Setelah Jakarta Ditinggal Anies
- VIVA.co.id/Yeni Lestari
Jakarta – Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) DKI Jakarta, Hasbiallah Ilyas mengatakan banyak warga komplain setelah Jakarta ditinggalkan Anies Baswedan pada 2022 lalu.Â
Hal inilah yang membuat DPW PKB akhirnya kembali mengusung Anies Baswedan untuk maju pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.
"Coba Jakarta hari ini kita lihat, mohon maaf Jakarta setelah ditinggal Pak Anies dua tahun. Ini sering dikomplain," kata Hasbiallah di Kantor DPW PKB Jakarta, Kamis, 13 Juni 2024.
Hasbiallah bercerita, banyak rekannya yang berprofesi sebagai pengurus masjid maupun rumah ibadah dulu mendapatkan dana bantuan Rp 1,5 juta per bulan. Namun, setelah Anies tak lagi menjadi gubernur Jakarta, dana bantuan itu dipotong.
"Selama ini pengurus masjid dan musala dan rumah ibadah. Dulu di RT, musala itu dapat pagu Rp 1,5 juta per bulan, tapi hari ini turun karena dipotong 50 persen. Itu contoh kecilnya," ujarnya.
Komplain lain, kata Hasbiallah, datang dari masyarakat terkait pencairan dana Kartu Jakarta Pintar (KJP). Hal ini, menurut dia, tidak pernah terjadi selama Anies memimpin Jakarta. "Padahal, hal ini tidak pernah terjadi pada zaman Pak Anies waktu jadi gubernur," tutur dia.
Maka dari itu, dia mengajak seluruh masyarakat untuk kembali mendukung dan memilih Anies Baswedan jika ingin Jakarta kembali seperti dulu.
"Makanya kalau Jakarta ingin benar-benar rapi, Jakarta ingin benar-benar, dalam artian masyarakat bawahnya senang, bahagia, tak ada lain pilihan PKB kepada Pak Anies," katanya.
Sebelumnya diberitakan, Dewan Pimpinan Wilayah Partai Kebangkitan Bangsa (DPW PKB) DKI Jakarta resmi mendukung Anies Baswedan maju di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jakarta 2024. Dukungan tersebut disampaikan melalui surat rekomendasi yang dibacakan pimpinan PKB Jakarta.
"Maka pada hari ini, Rabu 12 Juni 2024, kami menyatakan dukungan kepada nama Anies Rasyid Baswedan, untuk calon sebagai gubernur Jakarta periode 2024-2029," kata Ketua DPW PKB Jakarta Hasbiallah Ilyas di kantor DPW PKB Jakarta, Pulo Gadung, Jakarta Timur, Rabu, 12 Juni 2024.
Hasbiallah mengatakan usai keputusan itu, PKB Jakarta meminta jajarannya untuk total memenangkan mantan calon presiden tersebut. Menurutnya, langkah politik dukung Anies penting untuk masa depan Jakarta.
Setelah itu, DPW akan memberikan rekomendasi pencalonan Anies itu kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PKB. Hasbiallah juga meminta Anies turun ke bawah untuk pencalonan di Jakarta.
Di sisi lain, ia juga meyakini PKB dari tingkat bawah sampai pengurus DPP akan solid untuk mendukung Anies sebagai cagub Jakarta. "Insya Allah PKB dari ranting solid sampai DPP PKB," ujarnya.