PDIP Kritik Gibran Bagi-bagi Buku Bergambar Jan Ethes di Jawa Timur

Gibran Rakabuming Raka mendatangi kediaman capres Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara IV, Jaksel.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta - Sekretaris Jenderal DPP PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto mengkritik aksi bagi-bagi buku yang dilakukan oleh Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka. Sebab, Gibran membagikan buku SD Negeri Margorejo VI, Surabaya, Jawa Timur, dengan bersampul anak sulungnya, Jan Ethes.

Hasto-PDIP Bakal Kirimkan Buku Sabam Sirait 'Politik itu Suci' ke Maruarar: Supaya Beliau Merenung

Hasto menilai perbuatan Wakil Presiden RI terpilih itu sebagai cerminan bagaimana cara mendidik anak bangsa.

"Ya kita mendidik anak kita dengan keteladanan," kata Hasto di halaman Masjid At Taufiq, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Sabtu, 8 Juni 2024.

Sekjen PDIP Hasto Sebut Prabowo Pekerja Keras, Jokowi Cawe-cawe

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

Photo :
  • Istimewa

Hasto menyampaikan pengalamannya saat kecil saat mendapat pembagian buku dari pemerintah. Ia mengaku, sampul buku yang diberikan bukan bergambar anak seorang Wakil Presiden terpilih. Tapi, gambar-gambar pahlawan perjuangan kemerdekaan RI.

Megawati Bakal Nyoblos Pilkada 2024 Bareng Keluarga di Kebagusan Jaksel

"Ketika saya kecil buku-buku itu dibagi gambar pahlawan nasional, pahlawan Diponegoro, Jenderal Sudirman. Kemudian Bung Karno, Bung Hatta, Raden Ajeng Kartini. Itu dulu ketika kami kecil," kata dia.

Diketahui, Wakil Presiden RI terpilih, Gibran Rakabuming Raka bagi-bagi susu dan buku tulis kepada pelajar SD Negeri Margorejo VI/524 Surabaya. Pembagian buku itu dilakukan usai Gibran bersilaturahmi ke kediaman eks Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.

Namun, pembagian buku tersebut jadi sorotan publik. Sebab, buku yang dibagikan bergambar putra sulung Gibran, Jan Ethes.

Dalam sampul tersebut, Jan Ethes terlihat mengenakan pakaian adat beskap Jawa lengkap dengan blankon. Ditangan Jan Ethes juga terdapat wayang yang sedang dimainkannya.

Dok. Istimewa

Hasto Sebut Partai Coklat Masif Bergerak di Pilgub Sumut: Kami Khawatir dengan Pak Edy Rahmayadi

PDIP, Hasto Kristiyanto menilai Presiden RI ke-7, Joko Widodo (Jokowi) menggunakan 'macan' berupa partai coklat (parcok) untuk memenangkan pasangan calon tertentu

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024