Pilkada Jakarta, PKB Akan Bertemu Dengan Anies Baswedan Pekan Depan

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di DPP PKB
Sumber :
  • VIVA/ Zendy Pradana

Jakarta - Partai Kebangkitan Bangsa, mengaku telah menjalin komunikasi dengan Anies Baswedan terkait pilkada 2024 untuk Jakarta. Walau kalah di Pilpres 2024 lalu, nama Anies masih disebut akan maju lagi di Pilgub Jakarta, untuk periode keduanya.

Mendagri Sebut Tidak Ada Pelantikan Serentak Bagi Kepala Daerah Terpilih Hasil PSU

Terlebih lagi bagi PKB juga meyakini, elektabilitas Anies di Jakarta saat ini masih tinggi. Maka dianggap masih mumpuni untuk kembali ikut kontestasi di pilkada Jakarta.

"DKI kami sudah melakukan komunikasi oleh ketum, semuanya diserahkan melalui desk pilkada. Kami sedang melakukan pendalaman dan diskusi-diskusi dengan Pak Anies Baswedan," kata Ketua Desk Pilkada PKB, Abdul Halim Iskandar di kantor DPP PKB, Jakarta Pusat, Rabu 29 Mei 2024.

KPU Ungkap Simulasi PSU: 21 Daerah Digelar Hari Sabtu, Cuma 3 Daerah pada Rabu

Dalam kesempatan yang sama, Bendahara Desk Pilkada PKB, Ahmad Iman Sukri menambahkan bahwa Abdlu Halim akan dijadwalkan bertemu dengan Anies Baswedan pekan depan dalam rangka membahas Pilkada Jakarta yang akan digelar serentak November 2024 ini.

"Kami ditugasi oleh Ketua Umum (PKB) kami untuk berkomunikasi dengan Pak Anies Baswedan. Kemungkinan minggu depan ketua desk pilkada akan ketemu Pak Anies Baswedan," kata dia.

KPU Sebut Ada 2 Daerah Kurang Dana PSU Pilkada 2024: Kabupaten Pasaman dan Boven Digoel

Di sisi lain, Iman mengaku DPP PKB belum memutuskan secara final siapa sosok yang akan maju di Pilkada Jakarta. Jika pembahasan sudah final, Anies nantinya akan menjalani uji kepatutan dan kelayakan atau fit and proper test bakal calon kepala daerah yang diusung PKB.

"Sejauh ini survei Pak Anies masih tinggi, mengenai wakil dan macam-macam tinggal dikomunikasikan mungkin minggu depan akan ketemu. Mudah-mudahan DKI ini segera fix," tuturnya.

Wamendagri, Bima Arya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin, 10 Maret 2025

Biaya Retret Kepala Daerah Belum Lunas, Wamendagri: Uangnya Ada, Kami Susun Laporan Dulu

Mendagri Tito Karnavian sebelumnya bilang biaya retret baru dibayar Rp2 miliar dari total Rp13 miliar.

img_title
VIVA.co.id
10 Maret 2025