Jalin Komunikasi dengan Ridwan Kamil, PDIP Incar Posisi Cawagub di Jabar

Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta – Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Jawa Barat (Jabar) Ono Surono menyebutkan, tidak ada satupun partai di Tanah Pasundan yang bisa mengusung calon gubernur (cagub) dan calon wakil gubernur (cawagub) Jawa Barat tanpa membangun kerja sama politik. Maka itu, PDIP Jawa Barat juga akan membangun kerja sama politik dengan partai politik (parpol) lain.

Pramono Anung Cerita Gus Dur-Megawati Aslinya Tak Akur, Rujuk Gara-gara Nasi Goreng

"Kami memang sudah mempersiapkan dari Mei 2024 dan saat ini progres berjalan. Tentunya bagi Jabar, kami buka peta politik dahulu untuk Pilkada Jabar, tidak ada satu pun parpol yang bisa mengusung sendiri. Jadi, intinya parpol di Jabar harus kerja sama dengan partai lain untuk bisa mengusung cagub dan cawagub," kata Ono kepada wartawan, Sabtu, 25 Mei 2024.

Ia mengatakan, PDIP memang belum pernah menang Pilkada Jawa Barat sejak kontestasi politik di provinsi beribukota Bandung itu dilaksanakan dari reformasi sampai 2018. Maka itu, kata Ono, PDIP mengincar posisi cawagub Jabar bisa ditempati oleh kader internal parpol berkelir merah itu.

Haris Rusly Moti: PPN 12 Persen Produk PDIP Sebagai Ruling Party

Ono Surono, Ketua PDIP Jawa Barat sekaligus anggota Komisi IV DPR RI

Photo :
  • VIVA/Adi Suparman

"PDI Perjuangan, kami tentunya sadar betul, sejak era reformasi sampai pilkada yang terakhir 2018, PDI Perjuangan tidak pernah memenangkan Pilkada Jawa Barat, sehingga kami sadar betul dan tentunya kami dengan sekarang ini peringkat keempat, tentunya kami sadar bahwa kami agaknya tidak mungkin untuk mengincar nomor satu, jadi kami PDI Perjuangan akan mengincar posisi dua, di posisi wakil gubernurnya," katanya.

KPU: Idealnya Kepala Daerah Dilantik Setelah 13 Maret 2025

Namun, Ono belum bisa membeberkan sosok dari kader internal PDI Perjuangan yang akan diusung sebagai cawagub Jawa Barat 2024.

"Siapa itu? Ya, tentunya partai mempunyai kader-kader yang banyak di Jawa Barat, yang tentunya saat ini DPP beserta tim yang telah ditugaskan, sudah mulai melakukan pemetaan, siapa kader internal PDIP di Jabar yang nanti akan disandingkan dengan calon gubernurnya," katanya.

Ono hanya menegaskan bahwa, pihaknya sudah berkomunikasi dengan bakal calon gubernur (Bacagub) Jawa Barat, Ridwan Kamil. Tak hanya dengan Ridwan Kamil, dia juga mengaku sudah berkomunikasi dengan Golkar Jawa Barat.

"Saya pun sudah komunikasi dengan Pak Ridwan Kamil jauh-jauh hari. Ya kita serahkan pada mekanisme partai," ujarnya.

Ia berharap pelaksanaan Pilpres dan Pileg 2024 yang penuh kecurangan secara terstruktur, sistematis, masif (TSM) tidak terulang Pilkada serentak 2024. Misalnya, kata dia, Pilkada serentak 2024 tidak diwarnai penggunaan APBN atau APBD untuk calon tertentu sampai keberpihakan TNI dan Polri.

"Tentunya ada catatan bagi kami, pilpres dan pileg kemarin, kami semua sepakat ada beberapa hal yang menjadi catatan bagaimana netralitas TNI-Polri, bagaimana penggunaan APBN, APBD, dan program pemerintah, mudah-mudahan di pilkada tidak terjadi lagi dan ini menjadi komitmen kita bersama," tuturnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya