PKB Beri Sinyal Usung Kiai Marzuki di Pilgub Jatim 2024, Begini Respons Emil Dardak

Eks Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak di kawasan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Jumat, 17 Mei 2024
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memberi sinyal untuk mengusung mantan Ketua PWNU Jawa Timur, KH Marzuki Mustamar sebagai calon Gubernur pada Pilgub Jawa Timur 2024.

KPU: Idealnya Kepala Daerah Dilantik Setelah 13 Maret 2025

Eks Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak pun merespons sinyal tersebut. Dia mengatakan, siapa pun bisa dicalonkan oleh PKB untuk Pilgub Jawa Timur 2024.

"Oh iya tentu siapa pun bisa," kata Emil di kawasan Widya Chandra, Jakarta Selatan pada Jumat, 17 Mei 2024.

UMM Dorong Terjadinya Transformasi Manajemen Kesejahteraan Sosial di Indonesia

Eks Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak di kawasan Widya Chandra, Jakarta Selatan, Jumat, 17 Mei 2024

Photo :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Sementara itu, Emil menyebut komunikasi dengan partai yang diketuai Muhaimin Iskandar alias Cak Imin terkait Pilgub Jawa Timur itu berlangsung dengan baik. 

DPR Dorong Sinergitas Multilevel Pulihkan Sukabumi sesudah Banjir Bandang

"PKB juga komunikasi dengan baik," jelasnya.

Sebelumnya diberitakan, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membuka peluang untuk mengusung KH. Marzuki Mustamar sebagai calon gubernur pada Pemilihan Gubernur Jawa Timur (Pilgub Jatim) 2024. Mantan Ketua PWNU Jawa Timur itu dinilai potensial untuk bersaing dengan calon Guberbur petahana Khofifah Indar Parawansa.

Sekretaris PKB Jawa Timur, Anik Maslachah mengatakan kemungkinan mengusung Kiai Marzuki di Pilgub Jawa Timur didasarkan pada hasil survei ARCI yang dirilis pada Rabu kemarin, 15 Mei 2024. Hasil survei menunjukkan bahwa elektabilitas Kiai Marzuki 23,7 persen.

“Ada peluang besar untuk Kiai Marzuki [diusung PKB],” kata Anik saat dikonfirmasi wartawan pada Kamis, 16 Mei 2024.

Papar Anik, dari hasil survei tersebut diketahui bahwa Kiai Marzuki diterima di tengah masyarakat Jawa Timur. Pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad Gasek, Malang, itu juga diharapkan masyarakat tetap memimpin Jawa Timur.

Anik menambahkan, hasil survei ARCI yang menempatkan elektabilitas Kiai Marzuki di posisi kedua setelah Khofifah menjadi modal awal sebagai pertimbangan. Apalagi, selama ini Kiai Marzuki tidak pernah berkoar dan digaungkan maju di Pilgub Jawa Timur.

Ia juga bukan politikus, tapi lebih dikenal sebagai ulama. Adalah luar biasa apabila elektabilitas Kiai Marzuki langsung menancap di angka 23,7 persen. “Karenanya, ini peluang besar bagi PKB untuk mengantar beliau. Itu pun kalau beliaunya berkenan,” ujar Anik.

PKB Jawa Timur berharap Kiai Marzuki mau diusung di Pilgub Jawa Timur. PKB sendiri, papar Anik, sudah berkomunikasi dengan partai-partai lain untuk membangun koalisi dan membuat poros baru.

“Sudah ada beberapa partai yang siap gabung siapa pun yang dicalonkan PKB. Kami berharap agar beliaunya Kiai Marzuki berkenan,” ucapnya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya