Hasnuryadi Siap Maju Pilkada Kalsel 2024
- Istimewa
Jakarta – Ketua DPD Ormas MKGR Provinsi Kalimantan Selatan, Hasnuryadi Sulaiman mengaku siap maju di kontestasi Pilkada Serentak 2024 di Kalimantan Selatan. Sebab, Hasnur telah mengembalikan berkas pendaftaran bakal calon kepala daerah ke sejumlah partai politik di Kalimantan Selatan.
Di antaranya, Hasnur mengembalikan berkas pendaftaran bakal calon kepala daerah ke DPW Partai NasDem, DPW Partai Amanat Nasional (PAN), DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Gerindra.
Rencananya, Hasnur akan mengembalikan berkas formulir pendaftaran bakal calon kepala daerah ke DPW Partai Golongan Karya (Golkar) pada Jumat, 17 Mei 2024.
"Sesuai amanah dan kepercayaan yang diberikan kepada saya, untuk itu saya membuktikan diri bahwa Insya Allah siap menjalankan amanah tersebut," kata Hasnuryadi melalui keterangannya pada Kamis, 16 Mei 2024.
Perlu diketahui, Hasnuryadi sebelumnya telah mendapatkan Surat Perintah (Sprin) penugasan dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar untuk menjadi bakal calon Kepala Daerah untuk Pilkada 2024.
Dalam Sprin Nomor 1369/DPP/GOLKAR/III/2024, Hasnuryadi diberikan amanah menjadi bakal calon Kepala Daerah sebagai calon Gubernur, dan atau calon Wali Kota Banjarmasin.
Amanah yang diberikan kepada Hasnuryadi dalam Sprin tertanggal 21 Maret 2024 itu sesuai saran dan masukan nama-nama yang sudah terdata di Korbid Pemenangan Pemilu DPP Partai Golkar.
Ketua DPD Ormas MKGR Kalimantan Selatan, Hasnuryadi Sulaiman
- Istimewa
Hasnuryadi mengaku siap menjalankan apapun amanah dan mengemban tugas yang diberikan kepadanya, entah itu sebagai calon Gubernur Kalimantan Selatan maupun calon Wali Kota Banjarmasin.
"Dari awal saya ini memang ingin mengabdi kepada masyarakat Kalimantan Selatan sesuai amanah almarhum Abah (H. Abdussamad Sulaiman HB), dan almarhumah Mamah (Hj. Nurhayati). Sehingga, nantinya apapun tugas yang akan diberikan kepada saya, Insya Allah saya siap," ujar Ketua MPW Pemuda Pancasila Provinsi Kalimantan Selatan.
Sengketa Pilkada Banjarbaru, Hakim MK Pertanyakan Ada Paslon Didiskualifikasi Tapi Pemungutan Suara Dilanjutkan
Hakim Konstitusi Enny Nurbaningsih menanyakan dasar hukum yang digunakan oleh KPU Kalimantan Selatan dan KPU Kota Banjarbaru terkait paslon didiskualifikasi.
