Setelah Prabowo-Gibran, Gus Imam Siap Jadikan Sudaryono Gubernur Jateng
- Istimewa
Magelang -Â Sejumlah tokoh masyarakat yang tergabung dalam Pendowo 08 mendeklarasikan dukungan terhadap Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Tengah, Sudaryono untuk maju sebagai calon gubernur (cagub) Jawa Tengah (Jateng).
Ketua Umum Relawan Pendopo 08 Jateng & DIY Gus Imam Susanto mengatakan, dukungan tersebut dilakukan setelah pihaknya melakukan konsolidasi dengan para pengurus. Dari konsolidasi itu diakuinya ada sejumlah nama muncul untuk didukung dalam Pilgub Jateng.
Namun, setelah melakukan pertimbangan yang matang, akhirnya secara bulat Pendowo 08 mendeklarasikan dukungan terhadap Mas Dar, sapaan akrab Sudaryono.
"Banyak pertimbangan sebelum deklarasi. Tapi setelah melalui proses diskusi kami secara bulat mendeklarasikan dukungan ini," kata Gus Imam di Taman Badak'an, Magelang, Jawa Tengah, Kamis 16 Mei 2024.
Diskusi itu, kata dia, meliputi kecakapan seseorang memimpin, kepedulian terhadap masyarakat. Kemudian latar belakang orang tersebut.Â
"Nah, Mas Dar sosok pemimpin yang kami nilai bisa memajukan Jawa Tengah. Kemudian dia juga peduli kepada masyarakat bawah, termasuk petani, dan UMKM," ujar Gus Imam.
Untuk itu, selain deklarasi, Pendowo 08 yang pernah mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai presiden dan wakil presiden bersama Kordes dan Korcam Jateng dan DIY juga siap untuk memenangkan dan mengantarkan Sudaryono sebagai gubernur Jawa Tengah.
"Bukan hanya deklarasi saja. Kami siap untuk memenangkan Sudaryono sebagai gubernur Jateng. Seperti kami mengantarkan Bapak Prabowo dan Mas Gibran sebagai presiden dan wakil presiden terpilih," ujarnya.
Adapun acara yang juga dihadiri oleh Ketua DPC Pendowo 08 Kabupaten Magelang, Ahmad Yusuf afandi, dan Ketua Pendowo 08 DPC Magelang Kota, Yohanes ali Purnomo ditutup dengan doa. Mereka mendoakan Sudaryono menjadi gubernur.
"Ya Allah ya Tuhan kami, Jadikanlah Bapak Sudaryono sebagai gubernur. Kami yakin beliau adalah sosok pemimpin yang amanah dan peduli terhadap masyarakat bawah," ujarnya.