PDIP: Megawati Bertemu Prabowo pada 17 Agustus
- Kemhan RI
Jakarta – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto mengatakan Ketua Umum Megawati Soekarnoputri berpeluang bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto dilaksanakan pada 17 Agustus 2024 mendatang.
"Dalam momentum yang tepat setelah agenda partai dijalankan, pertemuan akan dapat dijalankan. Kita kan punya agenda-agenda nasional di mana para pemimpin bisa bertemu misalnya spirit 17 Agustus," kata Hasto di Galeri Nasional, Jakarta Pusat pada Senin, 13 Mei 2024.
Ia menambahkan, sampai saat ini komunikasi PDIP dengan partai politik lain berjalan baik, termasuk dengan Partai Gerindra.
"Komunikasi dengan Partai Gerindra berjalan dengan baik dalam pelaksanaan Pilkada. Kami berkomunikasi dengan Gerindra, Golongan Karya (Golkar), PAN, dan PKB hampir seluruh partai kami melakukan komunikasi politik tiada batas," ujar Hasto.
Disisi lain, kata Hasto, Megawati memiliki hubungan yang baik dengan Prabowo Subianto. Menurutnya, Megawati dan Prabowo sama-sama saling menghormati.
"Hubungan antara Ibu Megawati dan Prabowo adalah hubungan yang baik. Sehingga, tentu saja ini menjadi sesuatu landasan yang baik di dalam membangun bangsa dan negara ke depan," tuturnya.
Diketahui, setelah hasil Pilpres 2024 diumumkan oleh KPU RI, Prabowo langsung bertemu dengan sejumlah ketua umum partai politik, termasuk ketua umum partai di luar Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Hanya saja, pertemuan antara Prabowo dan Megawati sampai sekarang belum juga terealisasi. Meskipun, sejumlah pihak sudah mendukung agar pertemuan antara keduanya terwujud usai Pilpres 2024.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani menegaskan bahwa hubungan partainya dengan PDIP sangat baik.
Dia pun menyinggung potensi pertemuan antara Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri sebelum pelantikan presiden terpilih pada Oktober 2024 nanti.
“Hubungan kami dengan PDIP berjalan dengan baik. Pertemuan antara Pak Prabowo dengan PDIP itu soal waktu, karena keduanya sahabat dan kawan lama,” kata Muzani yang juga Wakil Ketua MPR RI kepada awak media Minggu, 12 Mei 2024.