Zulhas Yakin Ridwan Kamil Maju Pilgub Jakarta Bukan Jabar
- Istimewa
Jakarta - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan alias Zulhas optimis Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ridwan Kamil (RK) akan maju dalam kontestasi Pilgub Jakarta bukan Pilgub Jawa Barat.
"RK? RK insya Allah di Jakarta," kata Zulhas di kawasan Jakarta Selatan, dikutip Jumat, 10 Mei 2024.
Zulhas lantas mengungkap strategi PAN dalam menghadapi Pilkada serentak 2024. Kata dia, PAN akan terus beriringan dengan Partai Gerinda yang dipimpin Prabowo Subianto itu.
"Pilkada terus kita akan beriringan dengan Gerindra. Misalnya nanti di Jakarta, Jabar, Sumbar, Lampung, Jambi, Bengkulu," ujar Zulhas.
Dia kemudian mengungkap sejumlah nama kader PAN yang dijagokan untuk Pilkada 2024 ini. Beberapa nama itu antara lain Desy Ratnasari dan Bima Arya yang dijagokan di Jawa Barat atau Jabar.
"Jabar itu ada Teh Desy, ada Bima Arya. Kalsel, terus Jateng, Jatim, Lampung, Sumsel. Kami pokoknya terus beriringan dengan Gerindra," tutur Zulhas.
Zulhas menuturkan rencana koalisi di Pilgub Jakarta dengan berbagai partai. Salah satunya koalisi yang dijajaki PAN adalah partai Gerindra.
"Pilkada terus kita akan beriringan dengan Gerindra," ujarnya.
Kemudian, dia menjelaskan beberapa daerah yang jadi fokus kerja sama dengan Gerindra. Zulhas juga sudah persiapkan nama-nama kader untuk dicalonkan di Pilkada 2024 yang digelar pada November mendatang.
Nama eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil digadang-gadang maju di Pilgub Jakarta. RK kabarnya akan diusung Partai Golkar untuk bersaing maju sebagai calon gubernur.
Hal itu disampaikan Ketua DPD Golkar Jakarta Ahmed Zaki Iskandar, eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Erwin Aksa..
Hal itu disampaikan Ahmed Zaki usai menghadiri Pengarahan Bakal Calon Kepala Daerah dan Calon Wakil Kepala Daerah untuk Pilkada 2024 di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Sabtu, 6 April 2024. Dia mengaku dari Golkar, ada tiga nama kader termasuk dirinya dan RK untuk proyeksi di Pilgub Jakarta.
"(Selain Ahmed Zaki) ada Pak Ridwan Kamil, Pak Erwin Aksa. Hanya tiga," kata Zaki kepada wartawan.
Â