Ganjar Tegaskan Jadi Oposisi Mewakili Pribadi: Kalau Partai Akan Memutuskan Saat Rakernas
- VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Jakarta – Mantan calon presiden (capres) Ganjar Pranowo menegaskan bahwa pernyataannya yang akan berada di luar pemerintahan atau oposisi dalam periode 2024-2029 bersifat pribadi.
"Ya kan memang saya menyatakan, saya, Ganjar Pranowo tidak akan di pemerintahan. Saya kan pribadi sebagian capres meskipun saya diusung partai tapi statement saya kemarin statement sebagai pribadi," kata Ganjar Pranowo kepada wartawan di Jakarta, Rabu, 8 Mei 2024.
Mantan gubernur Jawa Tengah itu kembali menegaskan bahwa arah politik PDI Perjuangan nantinya akan ditentukan pada saat rapat kerja nasional (Rakernas) pada 24-26 Mei 2024 mendatang. "Kalau partai nantikan akan memutuskan pada saat Rakernas di akhir bulan," ujarnya.
Di sisi lain, Ganjar mengaku dapat berbuat banyak jika berada di luar pemerintahan periode 2024-2029. Salah satunya yaitu membantu kawan-kawan yang ingin maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
"Barangkali kita membantu kawan-kawan menyiapkan diri di jabatan publik, kaderisasi, nanti saya akan membantu kawan-kawan yang besok maju Pilkada, terlalu banyak kegiatan. Kalau bicara politik kan hampir semua bidang, semua kehidupan kita politik. Jadi banyak yang bisa dikerjakan," kata Ganjar.
Ia menambahkan, dirinya adalah anggota partai yang tak wajib mengemban jabatan politik. Ia mengaku akan merespons berbagai macam hal ketika berada di luar pemerintahan nantinya.
"Saya kan anggota partai, saya kader partai, memangnya anggota partai politik semua harus di jabatan politik? Kan tidak. Ketika kemudian tidak, ya kita kan bisa membuat banyak, bisa bicara, merespons soal pangan," tuturnya.
Sebelumnya, politikus senior PDIP, Hendrawan Supratikno menegaskan sikap oposisi yang dinyatakan Ganjar Pranowo merupakan murni pribadi, bukan mewakili partainya. PDIP, menurut dia, belum bersikap resmi terkait arah politik.
Menurutnya, sikap PDIP terkait arah politik selama periode 2024-2029 akan diumumkan DPP. Selain itu, Hendrawan juga mengatakan sikap partainya untuk menentukan oposisi dan koalisi ke pemerintahan Prabowo-Gibran, tak bisa disampaikan sembarangan.
"Setahu saya itu sikap Pak Ganjar Pranowo. Sikap PDIP tentu yang menyampaikan pasti Pak Sekjen atau DPP," kata Hendrawan saat dikonfirmasi, Rabu, 8 Mei 2024.
Di sisi lain, Hendrawan juga menilai berada di luar pemerintahan atau oposisi bukan hal buruk dalam demokrasi. Kata dia, oposisi jangan dimaknai sebagai ekspresi ketidaksukaan atau memusuhi pemerintahan.
"Oposisi harus dilihat sebagai upaya melengkapi peran-peran politik dalam sistem demokrasi, agar sistem tersebut bekerja dengan baik," ujarnya.