Hakim MK Soroti Tanda Tangan yang Mirip Semua di TPS Bangkalan

Hakim MK Saldi Isra
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

Jakarta - Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) sekaligus Ketua Panel II, Saldi Isra menyoroti tanda tangan pemilih pada daftar hadir di tempat pemungutan suara (TPS) di Kabupaten Bangkalan, Jawa Timur, saat sidang perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) atau sengketa Pileg 2024 pada Senin, 6 Mei 2024.

Tiga Ahli Paparkan Kejanggalan Hukum di Persidangan Peninjauan Kembali Alex Denni

Mulanya, Hakim Saldi bertanya apakah Bawaslu RI menerima laporan terkait tanda tangan yang ganjil di TPS Bangkalan. Ia bertanya apakah tanda tangan semua masyarakat Bangkalan memang hampir sama.

Ketua MK Suhartoyo (tengah), bersama hakim Arief Hidayat dan Saldi Isra di sidang Perselisihan Hasil Pilpres 2024

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa
Polda Jatim Ungkap Penyulut Insiden Berdarah di Sampang, Tak Terkait Pilkada

"Ini, kalau Anda lihat ya, ini tanda tangannya tuh mirip aja semuanya. Ada laporan ke Bawaslu enggak, ada keberatan tentang ini, enggak? Atau memang tanda tangan orang Bangkalan mirip-mirip gini semua? Coba jelaskan itu," kata Saldi Isra.

Mendengar hal tersebut, pihak Bawaslu Bangkalan mengaku mengantongi foto daftar hadir di 15 TPS di Bangkalan. Selain itu, pihak Bawaslu Bangkalan mengantongi formulir C Hasil di 15 TPS tersebut. 

Jaga Kondusivitas, Pramono Ajak Semua Pihak Legowo Terima Hasil Pilkada

Namun, pihak Bawaslu Bangkalan mengaku tak menerima laporan soal tanda tangan yang disebut hampir sama tersebut. Saldi kemudian meminta penilaian pihak Bawaslu Bangkalan terkait tanda tangan itu.

"Faktanya seperti ini, mirip-mirip enggak?," tanya Saldi.

"Fotonya seperti itu," jawab pihak Bawaslu Bangkalan.

Kemudian, Saldi bertanya kepada Bawaslu apakah pihaknya mendatangi TPS, apakah pemilih menandatangani daftar hadir atau tidak. Ia bertanya apakah tak ada petugas yang melihat proses tanda tangan.

Pihak Bawaslu Bangkalan menyebutkan, ada petugas mereka yang mengawasi TPS di wilayah tersebut.

"Pertanyaan kami adalah, ketika orang datang memilih membubuhkan tanda tangan enggak di daftar hadirnya? Sehingga mirip-mirip begini semua. Ada yang lihat atau enggak, petugas di lapangan?," kata Saldi.

"Petugas kami, pengawas di TPS, tentunya mengisi dan melaporkan melalui form pengawasan dan fotonya disertai juga, Yang Mulia," jawab pihak Bawaslu Bangkalan.

Saldi kembali bertanya kepada pihak Bawaslu Bangkalan, apakah memang semua rakyat Bangkalan memiliki tanda tangan yang serupa. 

Bawaslu Bangkalan tidak menjawab pertanyaan itu secara jelas. Saldi lantas menilai pihak Bawaslu Bangkalan enggan menjawab dengan tegas.

"Tapi memang begini tanda tangan orang di situ semua ya?," kata Saldi.

"Data yang kami miliki seperti itu," jawab pihak Bawaslu Bangkalan.

"Ah, ini Anda kan coba membelokkan pertanyaan saya saja," jelasnya.

"Memang begini tanda tangan orang di situ?," Saldi kembali bertanya.

"Tidak bisa dipastikan, Yang Mulia," kata pihak Bawaslu Bangkalan.

Saldi lalu meminta Bawaslu Bangkalan menunjukkan bukti berupa daftar hadir di TPS di Bangkalan. Ia lalu meminta Bawaslu Bangkalan untuk melanjutkan keterangannya.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya