Siap Maju di Pilkada Jakarta, Ahmed Zaki Lakukan Ini Untuk Dongkrak Elektabilitas

Ketua DPD Partai Golkar Provinsi DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar jadi salah satu sosok Calon Gubernur (Bacagub) DKI Jakarta
Sumber :
  • VIVA.co.id/Andrew Tito

Jakarta – Salah satu bakal calon gubernur Jakarta yang dipersiapkan maju di pilkada 2024 nanti, adalah Ahmed Zaki Iskandar. Saat ini Ahmed Zaki adalah Ketua DPD Golkar Jakarta. Meskipun dipersiapkan maju bersama beberapa kader Golkar lainnya, tapi ia mengaku bahwa nilai elektabilitas masih rendah dibandingkan tokoh lainnya.

Kepala BSSN Sebut Serangan Ransomware Jadi Ancaman Utama di Pilkada 2024

Maka itu, Ahmed Zaki memiliki rencana untuk mendongkrak elektabilitasnya yang masih rendah tersebut. Salah satu cara yang dilakukan adalah blusukan.

"Yang pasti harus bukan saja alat peraga kampanye atau alat meningkatkan popularitas, tapi juga kunjungan masyarakat salah satunya," ujar Ahmed Zaki kepada wartawan dikutip Jumat 3 Mei 2024.

Projo Sebut Jokowi Layak Menjadi Ketua Umum Partai Politik

Zaki menjelaskan bahwa strategi peningkatan elektabilitas hingga popularitasnya di Jakarta memang sudah menjadi perintah langsung dari Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto.

Ia menyebutkan bahwa tugas itu juga diemban oleh dua kader Golkar lain yang juga masuk bursa cagub di Jakarta yakni Ridwan Kamil dan Erwin Aksa.

Kubu Bobby-Edy Rahmayadi Saling Lapor Buntut Ricuh Usai Debat, Polisi Bilang Begini

"Kita semua bertiga bekerja untuk meningkatkan elektabilitas dan popularitas masing-masing di Jakarta. Selebihnya nanti diputuskan oleh DPP," ungkap Zaki.

Kemudian Zaki menjelaskan mengapa dirinya juga mendaftarkan diri ke Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) untuk kontestasi Pilkada Jakarta tahun 2024. 

Ia menjelaskan bahwa Partai Golkar hanya memiliki 10 kursi di DPRD DKI Jakarta tahun 2024. Maka itu, Partai Golkar tak bisa sendiri mengusung cagub pilihannya dan membutuhkan partai lain untuk berkoalisi demi memenuhi ambang batas pencalonan.

"PKB juga kan mitra kita di Jakarta. Golkar itu, dengan perolehan 2024, tentu saja harus bermitra agar bisa persyaratan 22 kursi itu bisa tercapai," jelas mantan Bupati Tangerang itu.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya