Usai Dipecat PDIP, Gibran Ngaku Sudah Siapkan Perahu: Tenang Aja Ya

Solo – Wakil Presiden RI terpilih 2024-2029, Gibran Rakabuming Raka mengaku hingga saat ini belum menentukan partai politik pilihannya usai dipecat dari PDI Perjuangan (PDIP). Meski demikian, Gibran sudah memetakan partai politik mana saja yang akan jadi tempat berlabuhnya kelak.

Dia mengaku saat ini masih santai. Menurut Wali Kota Solo itu, urusan politik akan jadi penilaian rakyat sehingga ia lebih memilih fokus dengan tugas pekerjaannya.

Intinya sekarang kita fokus dengan pekerjaan yang ada dan tetap turun ke akar rumput. Kalau urusan (partai politik) nanti bisa sambil jalan lah,” kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Kamis, 2 Mei 2024.

Dalam kesempatan itu, Gibran menuturkan sudah melakukan perhitungan dengan seksama terkait langkah politiknya yang akan diambil.

“Tapi, kita sudah menyiapkan roadmap ke depan, arahnya ke mana, ikut siapa, perahunya apa, sudah kami siapkan. Tenang aja ya," ujarnya.

Lantas, apakah parpol pilihan Gibran sama dengan sang ayah, Presiden Jokowi? "Wah saya nggak tahu, tanyakan ke beliau. Itu kan roadmap saya, bukan roadmap beliau, beda lagi,” ujar dia.

Dia merespons Partai Golkar yang mengklaim dirinya dan Jokowi sudah gabung dengan partai berlambang pohon beringin itu. Dengan diplomatis, ia menjawab bahwa dirinya saat ini menjalin hubungan yang baik dengan semua partai politik.

Bahkan, ia mengaku hubungan dengan sejumlah elite PDIP juga baik meskipun statusnya sudah dipecat dari kader partai berlambang banteng moncong putih itu.

“Semuanya baik, sekali lagi masih berteman dengan baik dan masih saling memberikan masukan, WA-nan dan lain-lain, semuanya teman,” tuturnya.

Elite PDIP Beberkan Dugaan Kecurangan di Pilgub Sumut, Mau Laporkan ke Bawaslu

Salah satu yang disinggung PDIP adalah penggunaan partai coklat alias parcok untuk memenangkan Bobby Nasution.

VIVA.co.id

29 November 2024