Jokowi dan SBY Jadi Mentor Andal Prabowo, Menurut Pengamat

Prabowo Subianto temani Jokowi bertemu dengan PM Singapura Lee Hsien Loong
Sumber :
  • istimewa

Jakarta - Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S) Jerry Massie menyatakan Joko Widodo dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi mentor andal Prabowo Subianto sebagai calon presiden terpilih pada Pilpres 2024.

Hebat, Pensiunan Letkol Sukses Besarkan 2 Anak Jadi Jenderal Pasukan Elit TNI

"Prabowo punya mentor andal lagi selain Jokowi, yakni presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono, yang keduanya sangat dihormati dan dikagumi oleh para pemimpin dunia," kata Jerry Massie dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu, 1 Mei 2024.

Jerry mengemukakan hal itu terkait dengan Presiden RI Joko Widodo memperkenalkan Prabowo Subianto sebagai calon presiden terpilih dalam pertemuan dengan Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong serta penerusnya, Wakil PM Lawrence Wong, di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Selasa.

Lagi, Jokowi Endorse Paslon Respati-Astrid dengan Blusukan di Proyek Rel Layang Warisan Gibran

Prabowo Subianto temani Jokowi bertemu dengan PM Singapura Lee Hsien Loong

Photo :
  • Instagram @jokowi

Menurut dia, langkah Jokowi perkenalkan Prabowo kepada pemimpin negara lain dinilai sebagai langkah yang baik. Selain untuk memudahkan kerja-kerja Prabowo kelak.

Wapres Gibran Sebut Kunci di Kabinet Merah Putih Ada di Muhammadiyah

"Diperkenalkan Jokowi ada baiknya juga, apalagi ini masa transisi kekuasaan dari Jokowi ke Prabowo,” ujarnya.

Ia mengatakan bahwa Prabowo merupakan mantan Komandan Kopassus, memiliki hubungan baik dengan beberapa kepala negara, yang memudahkannya berkomunikasi di kancah internasional.

Menariknya, menurut dia, kedekatan Prabowo dengan pemimpin dunia ini sudah terbukti saat dirinya mendapat ucapan selamat dari berbagai kepala negara Asia, Eropa, hingga negara adidaya Amerika Serikat.

Prabowo bertemu dengan SBY

Photo :
  • istimewa

Jokowi dan Prabowo, lanjut Jerry, akan terus membangun kerja sama ke depan, apalagi Jokowi akan mengakhiri masa kerjanya sebagai presiden Indonesia pada bulan Oktober 2024. Selain itu, hubungan Jokowi dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang sedang renggang membuat Jokowi dan Prabowo akan terus bersama ke depan.

"Saya pikir Jokowi akan terus bersama Prabowo, dan keduanya akan terus membuat cara agar tetap dekat, apalagi Jokowi dan Mega sejauh ini hubungannya mulai retak," ujarnya. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya