Ganjar-Mahfud Ngaku Tak Dapat Undangan Penetapan Prabowo-Gibran, KPU Bilang Begini

Tangkapan layar anggota KPU RI Idham Holik saat rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara Pemilu 2024 tingkat nasional di Kantor KPU RI, Jakarta, Jumat, 15 Maret 2024.
Sumber :
  • ANTARA/Narda Margaretha Sinambela

Jakarta - Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Idham Holik mengeklaim bahwa lembaganya sudah menjalin komunikasi secara pribadi kepada liaison officer atau naradamping pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud Md pada Selasa malam, 23 April 2024.

Presiden Prabowo Sebut APEC Harus Jadi Jembatan Ketahanan, Inovasi, dan Inklusi

Hal ini disampaikan Idham atas pernyataan Ganjar yang mengaku baru mendapatkan informasi mengenai undangan KPU pada Rabu pagi, sementara Ganjar masih berada di Yogyakarta.

"Malam sekitar pukul 22.00 WIB, saya secara pribadi sempat komunikasi dengan Mas Candra untuk menyampaikan surat tersebut. Mas Candra ini LO dari Paslon 03," ujar Idham di Kantor KPU RI, Jakarta, Rabu.

Presiden Prabowo dan PM Selandia Baru Bertemu, Sepakat Tingkatkan Kerja Sama Dua Negara

Ganjar Pranowo-Mahfud MD Sidang Perselisihan Pilpres 2024

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Tak hanya itu, anggota KPU RI lainnya juga berkomunikasi dengan pasangan Anies-Muhaimin, Prabowo-Gibran dan Ganjar-Mahfud untuk memastikan bahwa undangan penetapan pemenang Pilpres 2024 sudah diterima.

Bawaslu Ingatkan Jajarannya Hati-hati Buat Keputusan Jelang Pilkada 2024

Idham menyebutkan ada dua metode yang digunakan KPU dalam mengirimkan surat, yaitu metode konvensional dan digital. Menurut Idham dengan dua metode itu, KPU memastikan surat undangan sudah disampaikan kepada setiap paslon yang ikut berkontestasi dalam Pilpres 2024.

"Prinsipnya kami sudah berkomunikasi. Tidak hanya secara formal, tetapi kami juga menggunakan cara informal," katanya.

Diketahui bahwa hanya pasangan Anies-Muhaimin dan Prabowo-Gibran yang menghadiri penetapan pemenang Pilpres 2024 di Kantor KPU RI, Jakarta.

Anies hadiri acara penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wakil Presiden Terpilih di KPU.

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Sementara itu, Ganjar mengaku akan menghadiri Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih hasil Pilpres 2024 bila mendapatkan undangan.

Ia pun sudah menanyakan kepada stafnya terkait dengan undangan dari KPU RI. Namun, stafnya pada Selasa (23/4) malam mengatakan tidak ada undangan KPU kepada Ganjar untuk menghadiri penetapan pemenang Pilpres 2024.

"Sampai dengan tadi malam, saya tanya staf saya tidak ada undangan," jelasnya.

Mantan Gubernur Jawa Tengah itu justru baru mendapatkan undangan KPU RI tadi pagi. Ganjar mengungkapkan undangan tersebut awalnya untuk para ketua umum partai.

Sementara itu, dia masih berada di Yogyakarta sehingga tidak dapat menghadiri agenda tersebut.

"Kalau posisi saya di Jakarta, saya hadir. Makanya, sampai dengan tadi malam saya tanya apakah ada undangan? Jawabnya tidak ada," ucap Ganjar. (ant)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya