Gerindra Siapkan Kader Internal yang Potensial Menang di Pilkada Jakarta
- VIVA/ Andrew Tito
Jakarta - Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memastikan, pihaknya mengutamakan kader partai Gerindra untuk bertarung di Pilkada Serentak 2024 yang rencananya akan berlangsung pada 27 November 2024, termasuk untuk Pilkada Jakarta.
"Pilgub DKI kami sedang godok. Mudah-mudahan kami memajukan kader internal yang masih baru, masih fresh dan tentunya berpeluang menang," kata Dasco di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 17 April 2024.
Hanya saja, Dasco tidak menyebutkan kader internal yang bakal diusung Gerindra di Pilkada Jakarta. Dasco masih merahasiakan dan akan mengumumkan pada waktunya. "Masih rahasia," ujarnya.
Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad
- DPR RI
Dinamika Pilkada DKI Jakarta sudah mulai memanas. Sejumlah partai politik sudah menugaskan dan merekomendasikan tokoh-tokoh politik untuk maju.
Sebut saja, Partai Golkar sudah menugaskan mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil untuk bertarung di kontestasi Pilkada Jakarta. Selain itu, Golkar juga mengusung Zaki Iskandar dan Erwin Aksa untuk maju di Pilkada Jakarta.
Sementara Ketua DPP Nasdem Willy Aditya mengatakan Ketua Umum Surya Paloh merestui Anies Baswedan untuk kembali maju di Pilkada Jakarta. Surya Paloh, kata Willy, memastikan Nasdem siap mendukung Anies jika ingin maju lagi di Pilkada Jakarta.
"Kita cek ombak sama Mas Anies, Mas Anies 18 Maret itu Pak Surya menyampaikan politik ini kan kartu nggak boleh mati. Kalau Bung Anies mau maju pilkada monggo Nasdem siap, ya kan, kalau enggak dia pikir mau bagaimana artinya kartunya tetap itu," kata Willy di Nasdem Tower, Gondangdia, Menteng, Senin lalu.
Willy mengatakan, selain Anies, Nasdem juga membuka peluang mengusung Bendahara Umum Partai Nasdem Ahmad Sahroni dan Ketua Fraksi Nasdem DPRD DKI Jakarta Wibi Andriano.
Menurut Willy, Sahroni dan Wibi merupakan dua kader Nasdem yang potensial maju di Pilkada Jakarta.
"Ya kita lihat lah tetap dalam kerangka memajukan putra putri terbaik, konsen kepada hak-hak publik, public domain, public policy, tapi di satu sisi juga tidak meninggalkan play to win dengan konsisten politik tanpa mahar," kata Willy.
Adapun dari kader Partai Gerindra, yang banyak digadang-gadang maju di Pilkada Jakarta, yakni mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria dan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra Rahayu Saraswati Djojohadikusumo. Bahkan relawan Pro Jokowi (Projo) mendorong partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) mengusung duet Ridwan Kamil dan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo di Pilkada Jakarta.
