Ijeck dan Bobby Nasution Bersaing Raih Tiket Golkar di Pilgub Sumut 2024

Ketua DPD Golkar Sumut, Musa Rajekshah.(B.S.Putra/VIVA)
Sumber :
  • VIVA.co.id/B.S. Putra (Medan)

Medan  – Keberhasilan DPD Golkar Sumut, menjadi partai pemenang Pemilu 2024 di Sumut, meraih 1.377.466 suara dengan meraih 22 kursi. Hal itu, membuat Musa Rajekshah sebagai Ketua DPD Golkar Sumut, calon kuat bakal diusung Golkar di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumut 2024.

Menyikapi hal itu, pria yang akrab disapa dengan Ijeck mengembalikan keputusan yang maju di Pilkada Sumut 2024 kepada DPP Golkar. Karena, dua nama ditugaskan maju di Pilkada Sumut, yakni Musa Rajekshah dan Bobby Nasution.

Hal itu, diungkapkan oleh Ijeck pada jumpa pers di Kantor DPD Golkar Sumut, di Jalan Jendral Sudirman, Kota Medan, Senin petang, 25 Mei 2024. Ia menunggu keputusan saja dari DPP Golkar terkait siapa yang direkomendasikan maju di Pilgub Sumut 2024.

Bobby Nasution usai mengikuti fit and proper test di Kantor DPD Golkar Sumut, Senin, 20 Januari 2020.

Photo :
  • vivanews/Putra

"Bagaimana Golkar kedepan, karena kita bisa mengusung untuk satu calon kepala daerah. Khususnya, Pilkada Sumut 2024. Yang lalu ada dua nama (Ijeck dan Bobby Nasution). Itu dikembalikan kepada DPP, yang mana ditunjuk untuk rekomendasi," ucap Ijeck.

Disisi lain, DPD Golkar Sumut tengah mempersiapkan nama-nama calon kepala daerah (Cakada) yang direkomendasikan untuk disampaikan ke DPP Golkar. Nama cakada ini, nantinya akan bertarung di Pilkada serentak, baik di Kabupaten/Kota dan Provinsi Sumut.

"Kami sudah siap dan mempersiapkan calon-calon kepala daerah kita usung, dan kita yakini Insya Allah bisa memenangkan (Pilkada 2024), serta diprioritaskan (yang diusung) kader-kader berpotensi," jelas pria yang akrab disapa dengan Ijeck ini.

Ijeck menjelaskan bahwa Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto sudah mengeluarkan surat tugas bagi kader yang akan maju sebagai Cakada.

Wacana Kepala Daerah Dipilih DPRD, Ketua Umum Muhammadiyah Bilang Begini

"Sebelum Pemilu 2024, DPP Golkar sudah mengeluarkan surat, siapa-siapa saja, dari tingkat Kabupaten/Kota hingga provinsi se-Indonesia, termasuk Sumut. Nama Cakada itu, sudah ada," jelas Ijeck.

Ijeck mengungkapkan pihaknya juga diminta DPP Golkar ke DPD Golkar Sumut, untuk melakukan evaluasi terhadap nama-nama Cakada yang mendapat surat tugas tersebut. 

Muhammadiyah: Wacana Pemilihan Kepala Daerah oleh DPRD Mesti Dikaji Multiaspek

"Kami juga diminta sama DPP, mengevaluasi nama-nama Cakada, pada Legislatif. Apa membantu Golkar atau tidak, itu belum rekomendasi, baru hanya surat tugas. Karena surat tugas ini, nama-nama masih bisa berubah-ubah," ucap mantan Wakil Gubernur Sumut itu.

Didampingi Sekretaris DPD Golkar Sumut, Ilhamsyah, dan pengurus DPD Golkar Sumut. Lanjut, Ijeck mengungkapkan nama-nama Cakada berdasarkan rekomendasi dari DPD Golkar Sumut dan hasil evaluasi, akan disampaikan ke DPP Golkar, paling lama 28 Maret 2024.

Soal Usul Kepala Daerah Dipilih DPRD, Nasdem: Jangan Ambil Keputusan saat Emosional

"Yang pastinya, kita perioritas kader Golkar maju sebagai Cakada," kata Wakil Gubernur Sumut periode 2018-2023 itu.

Ketua KPU RI Mochamad Afifuddin di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 4 Desember 2024

KPU: Idealnya Kepala Daerah Dilantik Setelah 13 Maret 2025

KPU Sebut Idealnya Kepala Daerah Dilantik Setelah 13 Maret 2025

img_title
VIVA.co.id
20 Desember 2024