Bersyukur Masuk Koalisi Prabowo, AHY: Kalau Masih di Tempat Lama Hancur Lebur

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
Sumber :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham

Jakarta - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, keputusan partainya untuk mendukung Prabowo-Gibran adalah hal yang tepat. Berbeda jika Demokrat masih mendukung Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar. 

Ketum Kadin Anindya Ungkap Prabowo Bakal Umumkan Kesepakatan RI dengan Perusahaan Besar di Inggris

"Ini semua adalah jalan terbaik yang diberikan Allah SWT kepada kita semua. Banyak sekali hikmahnya, sekali lagi kita bayangkan, coba kita masih di tempat yang lama. Hancur lebur," kata AHY dalam acara buka bersama di Hotel Four Season Jakarta, Sabtu, 23 Maret 2024. 

Menhan Prabowo Subianto bertemu Menteri ATR/BPN Agus Yudhoyono (AHY)

Photo :
  • Dok AHY
Zulhas Tegaskan Indonesia Tak Impor Beras pada 2025, Ada Tapinya

AHY menuturkan, saat ini kondisi Koalisi Perubahan sudah mulai goyang. Sebab, NasDem misalnya, sudah melakukan gerakan bertemu dengan koalisi lainnya. 

"Kita tahu, belum selesai semua sudah ke sana kemari. Kalau kita di sana kemarin, ya kita ditinggalkan sendiri," ujarnya. 

Anindya Supports Prabowo’s Call for Entrepreneurs to Aid Students

AHY mengaku bersyukur telah bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju (KIM). Sebab, dengan Prabowo Subianto, partainya ada dalam kemenangan. Meskipun dalam pertarungan Pemilihan Legislatif (Pileg) belum mendapatkan hasil yang memuaskan. 

"Alhamdulillah, Tuhan dengan caranya menuntun kita bersama Bapak Prabowo, dan kita berada dalam kemenangan. Artinya, kita mungkin merasa kecewa dengan perolehan kursi kita di dalam Pileg," terangnya. 

"Tapi kita menang dalam upaya kembali ke pemerintahan nasional. Dan ikut berkontribusi untuk memperjuangkan harapan rakyat," sambungnya.

Presiden RI Prabowo Subianto Tiba di Inggris (Doc: Setpres)

Pemerintah Inggris Umumkan Dukung Indonesia Gabung OECD

Pemerintah Inggris menyatakan dukungannya atas permohonan Indonesia untuk bergabung dengan Organisasi untuk Kerja sama Ekonomi dan Pembangunan (OECD).

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024