PP Muhammadiyah Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, Hormati Pihak yang Menggugat ke MK

Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir.
Sumber :
  • Dok. PP Muhammadiyah

Jakarta - PP Muhammadiyah menyatakan sikapnya terkait keputusan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI atas hasil Pemilu 2024. PP Muhammadiyah menyampaikan ucapan selamat kepada presiden dan wakil presiden terpilih dalam kontestasi tersebut.

Pilpres 2024 Dinilai Mulai Geser Demokrasi RI Jadi Otokrasi Elektoral yang Mengkhawatirkan

"Menyampaikan selamat kepada anggota legislatif DPR, DPRD II, DPRD I, dan Presiden-Wakil Presiden terpilih dengan tetap menunggu penyelesaian sengketa pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK)," demikian bunyi keterangan pers yang diteken Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, dikutip Jumat, 22 Maret 2024.

"Mereka yang terpilih niscaya berjiwa negarawan dengan bersungguh-sungguh dan penuh tanggung jawab mengemban dan melaksanakan amanat rakyat yang sangat berat," sambungnya. 

Blak-blakan, Presiden Cile Sebut Netanyahu Penjahat Perang

PP Muhammadiyah juga menghormati keputusan pihak-pihak yang mengajukan gugatan ke Mahkamah Konstitusi (MK). Dia pun meminta MK bekerja profesional mengadili sengketa pemilu.

Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof Haedar Nashir

Photo :
  • Ist
Sibuk Politik, 2024 Jadi Tahun yang Penuh Guncangan bagi Krisdayanti

"Meminta kepada MK agar bekerja lebih profesional dan imparsial dalam mengadili dan memutus sengketa pemilu. Penyelesaian sengketa pemilu yang adil dan objektif merupakan solusi dan memberikan kepastian politik. Bagi MK penyelesaian sengketa pemilu dengan jujur dan amanah merupakan momentum untuk meningkatkan kinerja, memperbaiki citra dan memulihkan kepercayaan publik yang selama ini menurun," katanya.

Di sisi lain, PP Muhammadiyah mengajak seluruh masyarakat untuk menyikapi hasil pemilu sebagai realitas politik dengan bijak.

"Mengajak masyarakat untuk menyikapi hasil pemilu sebagai realitas politik dan konsekuensi logis dari sistem demokrasi yang dipilih oleh bangsa Indonesia. Karena itu, dengan berbagai catatan kritis, masyarakat dapat menerima hasil pemilu dengan arif, bijaksana, dan legawa," pungkasnya.

Seperti diketahui, pasangan capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi memenangkan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024. 

Hal itu disampaikan Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari saat membacakan hasil Pemilu 2024 usai merampungkan rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional, Rabu, 20 Maret 2024. 

"Menetapkan hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden berdasarkan berita acara nomor 218/PL.01.08.-BA/05/2024 dalam Pemilihan Umum Tahun 2024," kata Hasyim.

Dari rekapitulasi hasil Pemilu 2024, Prabowo-Gibran meraih 96.214.691 suara atau 58,83 persen. Kemudian disusul pasangan capres-cawapres nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar di posisi kedua.

Anies dan Muhaimin memperoleh 40.971.906 suara atau 25,05 persen. Terakhir, ada pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dengan perolehan suara 27.040.878 atau 16,53 persen.

Ismail Maswatu, Tim kuasa hukum pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Jayawijaya nomor urut 4, Jhon Richard Banua – Marthin Yogobi.

Dugaan Kecurangan di Pilkada Jayawijaya Dilaporkan ke MK

Kubu paslon Jhon Richard Banua – Marthin Yogobi resmi melapor ke MK terkait dugaan kecurangan Pilkada Jayawijaya.

img_title
VIVA.co.id
20 Desember 2024