Elite Gerindra Ungkap Keinginan Prabowo Sebelum Dilantik Presiden
- Dok.istimewa
Jakarta – Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Habiburokhman mengungkapkan Prabowo Subianto lebih ingin mengedepankan persatuan setelah selesainya Pilpres 2024. Hal itulah yang melandasi Prabowo bertemu dengan Ketua Umum DPP Partai Nasdem, Surya Paloh, siang ini.
Menurut Habiburokhman, tidak mudah untuk mengelola Indonesia yang sangat besar dan memiliki keberagaman. Karena itu, kata dia, semua pihak harus kembali rukun usai gelaran kontestasi nasional dan bersama membangun bangsa.
"Tugas-tugas berat bangsa ini yang harus kita pikul bersama sudah ada di depan mata. Nah pemilu sebagai ajang kontestasi mungkin 99 persen sudah selesai dengan kemarin dinyatakannya oleh KPU bahwa Pak Prabowo sebagai pemenang dan Mas Gibran," kata Habiburokhman di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 22 Maret 2024.
Demi persatuan tersebut, lanjut Habiburokhman, Prabowo juga akan bersilaturahim ke PPP. Hanya saja, dia belum dapat mengkonfirmasi waktu dan tempat pertemuan kedua belah pihak.
"Bukan hanya Nasdem ya, ketemu jajaran pimpinan PPP juga. Ini adalah bagian dari implementasi politik merangkulnya Pak Prabowo bahwa memang kami ingin kita sebagai elite bangsa ini, kami mengedepankan persatuan dan kesatuan," kata Habiburokhman.
Wakil ketua Komisi III DPR itu juga mensinyalkan, terdapat partai politik di luar Koalisi Indonesia Maju yang sudah berkomunikasi dengan Prabowo. Namun, sinyal yang paling besar untuk bergabung berasal dari Nasdem dan PPP.
"Kalau sinyal, semua sinyal, tapi kalau yang sudah lumayan jelas, ya, dua itu (partai)," imbuhnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, pasangan capres-cawapres nomor urut dua Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka resmi memenangkan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2024.
Hal itu disampaikan Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari saat membacakan hasil Pemilu 2024 usai merampungkan rekapitulasi penghitungan suara tingkat nasional, Rabu, 20 Maret 2024.
"Menetapkan hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden berdasarkan berita acara nomor 218/PL.01.08.-BA/05/2024 dalam Pemilihan Umum Tahun 2024," kata Hasyim.