TPN Ganjar-Mahfud Ajukan 30 Saksi PHPU ke MK: Tapi Banyak yang Ketakutan

Pengacara Jubir TPN Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Todung Mulya Lubis (tengah) usai menghadiri sidang gugatan praperadilan terkait penyitaan ponsel di PN Jakarta Selatan, Selasa, 27 Februari 2024
Sumber :
  • VIVA.co.id/Yeni Lestari

Jakarta - Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD mengatakan, para saksi yang bakal membuktikan dugaan kecurangan Pilpres 2024 ke Mahkamah Konstitusi (MK) sudah siap.

Ratusan Warga Kutai Kartanegara Unjuk Rasa Tuntut KPU Patuhi Putusan MK

Hal tersebut disampaikan Mahfud, menjawab soal saksi-saksi dugaan kecurangan Pilpres disebut ketakutan untuk memberikan kesaksian di MK dalam sengketa Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU).

Menurut mantan Menko Polhukam itu, para saksi ditangani Ketua Tim Pembela Demokrasi dan Keadilan (TPDK) Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis.

Mahfud MD Heran Ngabalin Dijuluki 'Orang Istana': Datang ke Istana Aja Nggak Pernah

"Ya informasinya siap sih. Kan yang nangani Pak Todung dan kawan-kawan," ujar Mahfud seusai acara buka bersama (bukber) bareng sukarelawan di Posko Pemenangan Ganjar-Mahfud, Jalan Teuku Umar No. 9, Menteng, Jakarta, Rabu, 20 Maret 2024 malam.

Ganjar Pranowo dan Mahfud MD Usai Berbuka Puasa Bersama di Posko Pemenangan di Jalan Teuku Umar nomor 9

Photo :
  • VIVA.co.id/Rahmat Fatahillah Ilham
Laporan Ketidaknetralan ASN Potensi Meningkat pada Pilkada daripada Pemilu, Menurut Bawaslu

Banyak yang Ketakutan

Kendati demikian, Mahfud belum mau menjelaskan secara detail terkait para saksi tersebut. Ia hanya meminta agar ditanyakan langsung ke Todung. Namun, Mahfud meyakini mereka akan memberikan kesaksian di sidang nanti. "Tanya ke Pak Mulya saja. Besok akan kemukakan di sidang itu," ujarnya.

Dalam kesempatan yang sama, Todung menuturkan, pihaknya akan mengajukan sekira 30 saksi dan 10 saksi dalam gugatan PHPU 2024 ke MK.

Todung menepis isu pihaknya  sulit mengumpulkan saksi. Namun, dia mengatakan bahwa banyak saksi ketakutan.

"Enggak (sulit mengumpulkan saksi) juga sih. Kita punya saksi tapi banyak juga saksi yang ketakutan. Tapi kan tentu kita tidak bisa mendapatkan semua saksi yang kita minta. Banyak yang ketakutan, tidak berani padahal mereka menyaksikan dan mereka mengalami," ucapnya.

Todung menjelaskan, pihaknya tidak mengerti alasan saksi ketakutan untuk memberikan kesaksian. 

"Tapi pasti ada aura kekuasaan yang di atas itu begitu hebat, ada monster mungkin," tuturnya.

Presiden Jokowi Pimpin Rapat Kabinet Terakhir di IKN Nusantara

Mahfud MD Singgung Ngabalin Sering 'Catut' Nama Presiden Jokowi saat Bicara di Media

Mantan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD menduga ada komunikasi ‘spesial’ antara Presiden Jokowi dan Ali Mochtar Ngabalin

img_title
VIVA.co.id
18 September 2024