Gerindra: Prabowo Pantau Hasil Pilpres Bareng Ketum Parpol KIM di Kertanegara

Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani di kantor DPP Demokrat.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Ilham Rahmat

Jakarta – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengatakan calon presiden (capres) nomor urut dua, Prabowo Subianto akan memantau penetapan hasil Pemilu 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI. 

Deddy Sitorus PDIP Yakin Presiden Prabowo Tak Lakukan Pembredelan: Beliau Seorang Pecinta Seni

Muzani menyebutkan, Prabowo memantau penetapan hasil Pemilu 2024 di kediaman pribadinya, di Jalan Kertanegara IV, Jakarta Selatan. Nantinya, Prabowo akan ditemani pimpinan parpol Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Ya Insya Allah bersama dengan pimpinan partai koalisi dan tokoh-tokoh yang selama ini mendampingi beliau," kata Muzani kepada wartawan di Kertanegara IV, Jakarta Selatan, Rabu, 20 Maret 2024.

Prabowo Mau Maafkan Koruptor jika Kembalikan Uang Negara, Yusril Beri Penjelasan Hukumnya

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra, Ahmad Muzani.

Photo :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham

Muzani menyebutkan, rencana pemantauan hasil Pemilu 2024 itu akan dibalut dengan buka puasa bersama. 

Erick Thohir Diperintah Prabowo Pastikan Harga Tiket Pesawat Turun 10 Persen saat Nataru

"Kami menunggu keputusan pengumuman dari Komisi Pemilihan Umum yang merupakan lembaga yang paling berwenang untuk menetapkan dan mengumumkan hasil Pilpres 2024. Kami sedang berkomunikasi jam berapa di KPU sudah siap dan Pak Prabowo akan menunggu dan memantau dari tempat ini," ujarnya.

Seperti diketahui, KPU RI telah merampungkan rekapitulasi penghitungan suara Pilpres 2024 di 38 provinsi. Hasilnya, pasangan capres-cawapres nomor urut dua Prabowo-Gibran menang di 36 provinsi.

Sejumlah 36 provinsi yang dimaksud yakni, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Gorontalo, Kalimantan Tengah, Bali, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Sumatera Selatan, Lampung, Jawa Tengah, Kalimantan Utara, DKI Jakarta, Kepulauan Riau, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Lalu, Banten, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Jawa Timur, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, Riau, Papua Barat, Bengkulu, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Barat (NTB) Papua Selatan, Jambi, Sumatera Utara, Maluku Utara, Sulawesi Tengah, Papua Tengah, Papua Barat Daya, Jawa Barat, Maluku, Papua Pegunungan dan Papua.

Kemudian disusul pasangan capres-cawapres nomor urut satu, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN). Mereka hanya menang di dua provinsi, yakni Sumatera Barat dan Aceh.

Sementara pasangan capres-cawapres nomor urut tiga, Ganjar Pranowo dan Mahfud MD tidak menang di provinsi manapun. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya