Gerindra Hanya Rekom Khofifah sebagai Cagub Jatim, Emil Tak Pasti jadi Cawagub
- VIVAnews/ Nur Faishal.
Surabaya – Partai Gerindra merekomendasikan Khofifah Indar Parawansa sebagai bakal calon gubernur di Pilkada Jatim 2024. Untuk bakal calon wakil gubernur, Gerindra belum mengeluarkan rekomendasi.
Partai besutan Prabowo Subianto itu kemungkinan mengusung kadernya untuk jadi tandem Khofifah di Pilkada Jatim nanti. Strategi Gerindra itu bisa terjadi karena partai tersebut tengah moncer dari perolehan suara untuk DPRD Jatim di Pileg 2024.
Suara Gerindra melonjak dibandingkan Pileg 2019. Untuk Pileg 2024, Gerindra hampir dipastikan menyegel 21 kursi DPRD Jatim. Jumlah itu hanya kurang 3 kursi untuk memegang tiket penuh agar bisa mengusung calon sendiri di Pilkada Jatim 2024.
Ketua DPD Gerindra Jawa Timur Anwar Sadad mengatakan, meski moncer di perolehan suara, pihaknya tetap pada rekomendasi yang sudah dikeluarkan yakni mengusung Khofifah sebagai bakal Cagub Jatim.
"Itu saya sampaikan di hadapan beliau (Khofifah Indar Parawansa)," kata Sadad usai sarasehan di Surabaya, Sabtu malam, 16 Maret 2024.
Ketua Gerindra Jatim Anwar Sadad di acara sarasehan di Surabaya.
- VIVA.co.id/Nur Faishal (Surabaya)
Selain Khofifah, sarasehan yang digelar DPD Gerindra Jatim itu juga menghadirkan Wakil Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Anwar Iskandar. Dalam kesempatan itu, Kiai Anwar Iskandar menyampaikan arahan-arahan tentang perjuangan politik.
Kemudian, pada kesempatan itu, hadir juga seluruh pengurus Gerindra se Jatim. Ada juga legislator petahana dan yang baru dari Gerindra baik tingkat DPR RI, DPRD Jatim, dan DPRD kabupaten/kota.
Sadad menjelaskan alasan mengundang Khofifah karena punya kontribusi memenangkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024. Ia tak menafikan peran serta jerih payah dari Khofifah.
"Partai Gerindra ingin menyampaikan terima kasih atas dukungannya, support-nya, endorsement-nya, memenangkan dan mengantarkan Pak Prabowo Subianto dan Mas Gibran sebagai presiden dan wakil presiden. Tidak dapat dipungkiri ada jerih payah dan dukungan dari beliau (Khofifah)," ujar Sadad.
Maka itu, dia menekankan, Gerindra juga tetap pada keputusan sebelumnya untuk mengusung Khofifah sebagai Cagub Jatim. "Di hadapan beliau saya sampaikan, rekomendasi Partai Gerindra, resmi ditandatangani oleh Pak Prabowo dan Ahmad Muzani, calon Gubernur Jatim dari Gerindra adalah Khofifah Indar," ujarnya.
Lantas, bagaimana dengan bakal cawagub pendamping Khofifah? Sadad menuturkan rekomendasi untuk cawagub Jatim mendampingi Khofifah masih belum diputuskan.
"(Rekomendasi) untuk gubernur saja. Soal wakil gubernur itu tergantung dinamika politik yang terjadi nanti," tutur Sadad.
Terkait isu Gerindra akan menunjuk Sadad untuk mendampingi Khofifah, ia hanya menjawab secara diplomatis. Sadad mengaku siap jika memang ada tugas tersebut. Tapi, dia juga tak mau berandai-andai.
"Tugas saya dengan kawan-kawan seluruh pengurus DPD dan seluruh anggota DPRD, baik kabupaten/kota dan provinsi, termasuk DPR RI, fokus kita dan ujung dari perjuangan kita adalah mengantarkan Prabowo Subianto menjadi presiden," katanya Sadad.
Dalam dinamikanya, ada kemungkinan Khofifah di 2024 tak berduet lagi dengan Emil Dardak seperti periode sebelumnya. Emil belum pasti kembali jadi cawagub.
Apalagi sampai saat ini, baru Demokrat partai tempat Emil bernaung yang mengeluarkan rekomendasi paket lengkap, Khofifah-Emil, maju di Pilkada Jatim 2024. Sementara Gerindra, Golkar, dan PAN baru merekom untuk bakal cagub saja ke Khofifah.
