Detik-detik Deddy Sitorus dan Noel Nyaris Adu Jotos di Acara Dialog Televisi

Politikus PDIP Deddy Sitorus dan Politikus Partai Gerindra Immanuel Ebenezer
Sumber :
  • Dok. Istimewa

Jakarta – Politikus PDIP Deddy Sitorus terlibat debat panas dan nyaris baku hantam dengan politikus Partai Gerindra Immanuel Ebenezer atau Noel. Bahkan keduanya hampir terlibat baku hantam karena keudanya sama-sama berbicara dengan tensi yang tinggi saat debat.

Anies Imbau Warga Jakarta Tolak Politik Uang dan Bansos Bersyarat: Jangan Sampai Mengubah Pilihan

Peristiwa itu terjadi saat keduanya menjadi narasumber dalam program 'Panggung Demokrasi' yang tayang di salah satu stasiun televisi swasta. Keributan tersebut terjadi saat membahas dugaan cawe-cawe Presiden Jokowi dalam Pemilu 2024.

Ketua Umum JoMan Immanuel Ebenezer di Rumah Prabowo jalan Kertanegara IV

Photo :
  • VIVA/Rahmat Fatahillah Ilham
PARA Syndicate Ingatkan Prabowo Harus Putus Budaya Cawe-cawe Politik Selama Pilkada

Peristiwa tersebut diawali saat Noel menyebut ada orang culas yang menggugat kecurangan sambil menjulurkan tangan ke arah Deddy. Kemudian pembawa acara menanyakan kepada Noel untuk mempertegas siapa yang dimaksud culas oleh Noel

"Tanya Deddy. Deddy paham tuh orang-orang culas tuh siapa," kata Noel sebuah tayangan video yang viral di media sosial.

AKBP Ruri Beri Pesan Penting untuk Masyarakat Banyuasin Jelang Pilkada 2024

"Maksud lu apa lempar-lempar. Gue gak ada ngomong apa-apa dari tadi," jawab Deddy

"Tadi kan lu ngomong mengorkestrasikan ada sebuah kecurangan, elu!," kata Noel

"Tangan lu ga usah nunjuk-nunjuk. Ini depan orang nih, lu pemilu aja kalah songongnya minta ampun lu," kata Deddy

"Lu hasil dari culas, lu hasil dari culas, jangan kurang ajar lu," kata Noel.

Perdebatan keduanya kemudian terus berlanjut hingga Deddy kembali kepada tema perdebatan. Deddy bicara soal substansi demokrasi dan menyinggung pemecatan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Anwar Usman.

"Bicara substansi demokrasi itu bicara proses. Kalau ada yang bilang ada pembegalan MK yang berujung pada pemecatan Ketua MK sebagai substansi demokrasi orang itu pasti enggak pernah baca buku. Lalu kalau ada orang bilang bahwa bagi-bagi bansos dengan melanggar UU APBN, UU Keuangan Negara, pada saat anggota keluarganya ikut kontestasi pemilu bukan sebagai kejahatan demokrasi, orang itu tidak paham demokrasi. Cuma punya urat suara," kata Deddy.

Mendengar itu, Noel kemudian langsung memotong ucapan Deddy dengan mengajak Deddy berdebat soal demokrasi.

"Jadi apa yang lu tau tentang demokrasi, kita debat dulu apa itu demokrasi. Yang mana yang lu pahamin," timpal Noel dengan nada yang tinggi.

"Pembegalan MK. Ketua MK dipecat," jawab Deddy.

"Lu juga bukan dewan yang lahir dari mekanisme yang jujur, lu juga bukan ketua dewan dari hasil yang jujur," ungkap Noel.

"Kenapa bawa-bawa urusan pribadi di sini," kata Deddy.

Anggota Komisi VI DPR Fraksi PDIP Deddy Yevri Hanteru Sitorus

Photo :
  • Istimewa

Kemudian, dalam video yang viral di media sosial, adu mulut keduanya terlihat berlanjut sampai saat jeda iklan. 

Dalam video itu, Noel terlihat geram hingga menghampiri Deddy yang tengah duduk di meja depannya. Terlihat Deddy kemudian berdiri dan seakan menantang hingga nyaris baku hantam dan peristiwa itu kemudian dapat dilerai oleh narsum lainnya dan juga para kru televisi.

Wapres Gibran usai mencoblos di TPS 18 Manahan

Usai Nyoblos di Solo, Wapres Gibran Sampaikan Pesan dari Presiden Prabowo

Wapres Gibran Rakabuming Raka, menggunakan hak pilihnya bersama istri, Selvi Ananda, di TPS Manahan, Solo Jawa Tengah. Gibran, memberikan apresiasi pelaksanaan pemilIhan.

img_title
VIVA.co.id
27 November 2024