Timnas Amin: Kekuasaan Berpeluang Corrupt, Kalah Jadi Penyeimbang

Co-captain Timnas Amin Sudirman Said
Sumber :
  • VIVA.co.id/Zendy Pradana

Jakarta - Tim Pemenangan Nasional (Timnas) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (Amin) menilai, kekuasaan akan melahirkan perilaku menyimpang.

Ucapkan Terima Kasih ke Anies, Pramono Janji Lanjutkan Programnya di Jakarta

"Siapapun yang naik sebetulnya yang punya potensi untuk tadi dikatakan power tends to corrupt, absolute power corrupt absolutely gitu. Karena itu yang paling baik adalah kalau kita terus menjaga keseimbangan," kata Cocaptain Timnas Amin Sudirman Said, Rabu, 6 Maret 2024. 

Menurutnya, pihak yang kalah dalam kontestasi bisa menjadi penyeimbang. Dalam hal ini pihak yang kalah dapat menjadi pengawas pemerintahan. 

Anies Baswedan: Saya Tentu Dukung Pramono-Rano di Pilkada Jakarta, Sudah Jelas

"Kalah menjadi penyeimbang, itu harus kita suarakan terus menerus. Mungkin itu dianggap terlalu naif tetapi harus Kita suarakan itu pandangan saya," jelasnya.

Ridwan Kamil Janji Perbanyak Trotoar Empat Kali Lipat di Jakarta jika Jadi Gubernur

Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar, Persiapan Langkah Hukum Paslon AMIN

Photo :
  • VIVA/M Ali Wafa

Sudirman menyebut, keseimbangan dalam pemerintahan penting karena sering kali terjadi kompleksitas. Misalnya, kebijakan tidak bisa dipisahkan dari kepentingan bisnis tertentu.

"Sekarang ini kompleksitasnya luar biasa gitu, siang hari mengungkap policy malam hari ini merangkap bisnis. Bagaimana menggunakan policy itu sebagai kesempatan dia gitu ya, tapi mungkin subuhnya mengundang rombongan LSM yang didanai," ujarnya.

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya Sugiarto

Wakil Mendagri: Sistem Politik atau Sistem Pemilu Indonesia Boros

Wakil Menteri Dalam Negeri mengatakan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto meminta untuk memperbaiki sistem pemilihan umum (pemilu) karena tidak efisien dan terlalu mahal.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024