Anies Baswedan Sebut Tinggal Tunggu Waktu Jusuf Kalla dan Megawati Ketemu

Arsip foto - Wakil Presiden Ke-10 dan Ke-12 Jusuf Kalla bersama capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan (tengah) dan Anggota Tim Delapan Sudirman Said (kanan) memberi keterangan di kediaman JK, Jakarta, Sabtu, 7 Oktober 2023.
Sumber :
  • ANTARA/Narda Margaretha Sinambela

Jakarta – Pertemuan antara Jusuf Kalla dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, tinggal menunggu waktu saja. Itu dikatakan Anies Baswedan. Capres nomor urut 1 itu mengaku, pertemuan kedua tokoh tersebut sudah dirancang sejak lama.

Misbakhun Ingatkan PDIP Tak Amnesia soal Kenaikan PPN

Pertemuan tersebut sudah mulai diwacanakan, sejak Pilpres 2024 selesai digelar. Apalagi mencuat wacana soal kecurangan Pemilu 2024.

"Setahu saya sudah lama direncanakan (JK bertemu Megawati)," ujar Anies kepada wartawan di Jakarta Utara, Jumat 1 Maret 2024.

Peluang Jokowi Gabung ke Partai Selepas PDIP: Belum Konkrit, Belum Ada Tawaran Posisi Strategis

Anies belum menjelaskan secara pasti pertemuan dua tokoh nasional tersebut kapan akan digelar. Ia hanya menyebut pertemuan tersebut akan dilaksanakan hanya menunggu waktu yang tepat saja.

"Tinggal menunggu waktunya saja," ucap Anies.

Sindir PDIP Tolak PPN 12 Persen, PAN: Seakan-akan seperti Hero, Lempar Batu Sembunyi Tangan

Sebelumnya, politikus PDIP, Deddy Sitorus beri sinyal soal kabar pertemuan antara Megawati dengan JK. Namun, Deddy mengaku belum tahu soal waktunya.  

"Saya dengar begitu (Megawati dan JK akan bertemu), saya pastinya enggak tahu," kata Deddy, Jumat, 23 Februari 2024.

Menurut dia, pertemuan dua tokoh tersebut akan bahas situasi Indonesia pasca Pemilu 2024. Ia meyinggung pertemuan itu juga kemungkinan membahas menurunnya kualitas demokrasi hingga dugaan cawe-cawe kekuasaan di 2024.

"Tentang merosotnya kualitas demokrasi kita akibat cawe-cawe kekuasaan dan bagaimana mengembalikan marwah institusi negara yang porak-poranda karena berbagai penggunaan kekuasaan yang ugal-ugalan kan kira-kira seperti itu," kata Deddy.

Dalam peta dukungan Pilpres 2024, Megawati berada di barisan parpol pengusung capres cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo – Mahfud MD. Ada empat parpol pengusung Ganjar-Mahfud MD yakni PDIP, PPP, Perindo dan Hanura.

Sementara, Jusuf Kalla alias JK berada di barisan pendukung pasangan capres cawapres nomor urut 1 Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar (AMIN). Di kubu Amin, ada poros Koalisi Perubahan dengan Partai Nasdem, PKS dan PKB.

Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Fraksi Partai Nasdem Fauzi Amro.

Nasdem Sebut Sikap PDIP soal PPN 12 Persen "Lempar Batu Sembunyi Tangan"

NasDem menyoroti sikap inkonsistensi PDIP terkait penolakan terhadap kebijakan kenaikan PPN menjadi 12 persen yang akan berlaku pada 1 Januari 2025.

img_title
VIVA.co.id
23 Desember 2024