Moncer di Pileg 2024, Golkar Dinilai Solid di Bawah Komando Airlangga
- Istimewa/BS Putra
Jakarta - Suara Partai Golkar di Pemilu Legislatif (Pileg) mengalami kenaikan dibanding 2019. Berdasarkan hasil hitung cepat atau quick count dan penghitungan resmi atau real count KPU, Golkar berada di posisi dua.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) DPP Partai Golkar Maman Abdurrahman menyampaikan pencapaian partai di Pileg 2014 berkat kepiawaian Ketua Umum Airlangga Hartarto. Menurut dia, figur Menko Perekonomian itu mampu menerapkan strategi pemenangan. Selain Airlangga, Maman juga menyebut pencapaian Golkar karena kesolidan kader.
"Berkat kebersamaan dan kesolidan seluruh pemangku kepentingan partai dari tingkat kabupaten, provinsi, sampai pusat serta ormas pendiri dan yang didirikan di bawah tangan dingin ketua umum kami, Pak Airlangga, kami sudah mencapai target kursi di atas 100 kursi, sambil menunggu proses penghitungan resmi dari KPU," kata Maman dalam keterangannya dikutip pada Rabu, 21 Februari 2024.
Ketua Golkar DPD I Kalimantan Barat Maman Abdurrahman
- istimewa
Menanggapi itu, pengamat politik dari Universitas Mulawarman (UNMUL) Samarinda, Kaltim, Budiman menganalisa, naiknya suara Golkar dengan berada di posisi dua karena kesolidan internal partai di bawah kepemimpinan Airlangga. Dia menyebut Airlangga bisa bawa perubahan bagi partai Golkar.
"Naiknya suara Golkar yang peroleh 14,59 persen dukungan pada Pileg 2024 karena memiliki kader yang solid. Dan, Ketua Umum yang bisa membawa perubahan bagi partai Golkar saat ini," kata Budiman kepada awak media, Selasa, 20 Februari 2024.
Budiman menilai, di era Airlangga, Golkar seperti bangkit dari keterpurukan. Elektabilitas Golkar pun tinggi di Pileg 2024.
"Di bawah kepemimpinan Airlangga telah membangkitkan Golkar dari keterpurukan dan menjadikan elektabilitas Partai Golkar terus tinggi di Pemilu 2024 ini," ujar Budiman.
Pun, dia menuturkan kepiawaian Airlangga juga karena bisa menempatkan kader-kader yang punya pengaruh seperti eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, mantan Walikota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany. Selain itu, ada sederet kader muda lainnya yang bawa perubahan untuk Golkar.
"Airlangga mampu menempatkan kader-kader yang memiliki pengaruh dan membawa perubahan ditubuh Golkar," jelasnya.
Lebih lanjut, dia menilai Airlangga juga berhasil bawa Golkar sebagai partai yang diidamkan masyarakat. Hal itu menjadikan Golkar lebih baik lagi citranya di masyarakat.
Dia menekankan dengan kepemimpinan Airlangga, Golkar terlihat kompak dan solid dalam menghadapi Pileg 2024.
"Di kepemimpinan Airlangga, Golkar terlihat sangat kompak dan solid dalam menghadapi pemilu 2024," ujarnya.
Wakil Mendagri: Sistem Politik atau Sistem Pemilu Indonesia Boros
Wakil Menteri Dalam Negeri mengatakan bahwa Presiden RI Prabowo Subianto meminta untuk memperbaiki sistem pemilihan umum (pemilu) karena tidak efisien dan terlalu mahal.
