Surya Paloh Menghadap Jokowi di Istana, Elite PKB: Tidak Bisa Juga Kita Melarang

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.
Sumber :
  • ANTARA Foto

Jakarta – Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dikabarkan bertemu dengan Presiden RI Jokowi di Istana Negara Jakarta, Minggu 18 Februari 2024. PKB pun buka suara terkait pertemuan tersebut.

Nasib tak Ada yang Tahu, Jenderal TNI Agus Subiyanto Dulu Ditolak Jadi Satpam

Ketua DPP PKB Cucun Ahmad Syamsurijal menyebut bertemu Jokowi di Istana merupakan haknya Paloh. Ia bilang PKB tak bisa mengintervensi.

"Itulah haknya Bang Surya Paloh. Kalau memang demikian, dan kita tidak boleh mengintervensi hak-hak semua partai," kata Cucun Ahmad di DPP PKB, Jakarta Pusat pada Minggu 18 Februari 2024.

Hasto jadi Tersangka KPK, Jokowi: Hormati Seluruh Proses Hukum yang Ada

Cucun menyampaikan tak ambil pusing soal pertemuan tersebut. Alasannya, kata dia, PKB sampai saat ini hanya fokus pada hasil rekapitulasi pemilu 2024.

Ia bilang PKB akan mengawal pengumuman penghitungan resmi atau real count KPU hingga rampung 100 persen.

Pemilik Kendaraan Siap-Siap! 7 Pajak Baru yang Harus Dibayar Tahun Depan, Ini Rinciannya!

"Kalau PKB sampai sekarang kita masih meng-collect hasil pemilu ini sampai tuntas. Sampai pengumuman KPU dan bukti di kita sampai 100 persen," jelas Cucun.

Presiden Jokowi dan Surya Paloh

Photo :
  • VIVA.co.id/Moh Nadlir

"Sekarang kita meng-collect baru sampai 85 persen. Nanti sikap apa, tidak bisa juga kita melarang orang," lanjut Cucun.

Namun, ia mengaku tak tahu apapun soal pertemuan Paloh dengan Jokowi. Sebab, itu merupakan pertemuan empat mata.

"Ya kita gak paham, obrolan apa yang mereka lakukan. Pembicaraan empat mata, pembicaraan enam mata," tuturnya.

Sebelumnya, Bendahara Umum DPP Partai Nasdem Ahmad Sahroni membenarkan kabar Surya Paloh menemui Jokowi.

"Bener sekali," ujar Sahroni kepada wartawan, Minggu 18 Februari 2024.

Sahroni mengaku tak paham tujuan Paloh menghadap Jokowi di Istana Negara, Jakarta Pusat. Namun, kata dia, Paloh menemui Jokowi seorang diri. “Sendirian aja beliau,” ujar Wakil Ketua Komisi III DPR tersebut.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya