Quick Count Poltracking: PDIP Sementara Teratas Raup 17,29%, Golkar 15,46%, Gerindra 13,13%

Ilustrasi logo parpol peserta Pemilu 2024.
Sumber :
  • Dok. VIVA

Jakarta - Hasil hitung cepat atau quick count Pemilu Legislatif (Pileg) 2024 dirilis sejumlah lembaga survei. Salah satunya dilaporkan oleh Poltracking Indonesia.

Haris Rusly Moti: PPN 12 Persen Produk PDIP Sebagai Ruling Party

Data Poltracking Indonesia per Kamis, 15 Februari 2024 pukul 11.12 WIB dengan suara masuk sudah 72,33 persen. Dari data sementara Poltracking, PDI Perjuangan (PDIP) ada di posisi teratas dalam perolehan suara dengan 17,29 persen.

Lalu, posisi dua ada Golkar dengan 15,46 persen. Selanjutnya, di bawah Golkar ada Gerindra dengan mendapatkan 13,13 persen, PKB 11,86 persen, Nasdem 8,59 persen. Kemudian, PKS 7,92 persen, Demokrat 7,28 persen, PAN 6,83 persen.

Pilpres 2024 Dinilai Mulai Geser Demokrasi RI Jadi Otokrasi Elektoral yang Mengkhawatirkan

Ilustrasi bendera sejumlah parpol berderet di Ocean Corner, Tanjung Pinang.

Photo :
  • VIVAnews/Yuliseperi

Dari data sementara, ada deretan parpol yang di bawah syarat ambang batas lolos parlemen ke DPR atau parliamentary threshold minimal 4 persen. Deretan parpol itu adalah PPP 3,65 persen, PSI 2,77 persen, Perindo 1,28 persen.

Sibuk Politik, 2024 Jadi Tahun yang Penuh Guncangan bagi Krisdayanti

Sisanya parpol lain yang berada di nol koma seperti Partai Gelora, PKB, PBB, hingga Garuda.

Berikut perolehan sementara versi quick count Poltracking berdasarkan nomor urut parpol:

1.  PKB              : 11,86 persen
2.  Gerindra        : 13,13 persen
3.  PDIP             : 17,29 persen
4.  Golkar           : 15,46 persen
5.  Nasdem        : 8,59 persen
6.  Partai Buruh  : 0,67 persen
7.  Gelora          : 0,89 persen
8.  PKS             : 7,92 persen
9.  PKN             : 0,25 persen
10. Hanura         : 0,67 persen
11. Garuda         : 0,34 persen
12. PAN             : 6,83 persen
13. PBB             : 0,42 persen
14. Demokrat     : 7,28 persen
15. PSI               : 2,77 persen
16. Perindo         : 1,28 persen
17. PPP             : 3,65 persen
24. Ummat         : 0,70 persen

Politikus PDIP Pramono Anung hadir di Haul ke-15 Gus Dur di Ciganjur

Pramono Anung Cerita Gus Dur-Megawati Aslinya Tak Akur, Rujuk Gara-gara Nasi Goreng

Pramono menuturkan kalau sejatinya hubungan Gus Dur dan Megawati kurang akur, tiba-tiba Gus Dur minta Megawati jadi Wakil Presiden

img_title
VIVA.co.id
22 Desember 2024